Riaumandiri.co - Dalam kondisi hamil muda, tidak menjadi halangan bagi atlet anggar putri Riau, Ayu Pani, untuk meraih prestasi pada iven PON XXI Aceh-Sumut, dengan berhasil meraih medali emas cabang olahraga anggar nomor floret perorang putri, setelah berhasil mengalahkan atlet anggar Kalimantan Barat, Meri Ananda, dengan nilai 15-12.
Tambahan 1 medali emas dari cabor anggar ini posisi Riau masih berada di posisi 11 klasemen sementara PON XXI Aceh, dengan torehan 8 medali emas 9 perak dan 14 perunggu. Pada hari Kamis (12/9) kontingen Riau berhasil menambah 3 medali perak dari cabor sepatu roda dan cabor dayung dan 1 medali perunggu dari cabor dayung.
Bagi Ayu Pani, medali emas yang diraihnya ini tentunya akan dipersembahkannya bagi calon cabang bayinya, serta bagi kontingen Riau. Perjuangannya meraih medali emas ini tidaklah mudah. Mulai dari babak penyisihan hingga memasuki partai final, tidak ada lawan yang ringan. Berkata kesabaran ia mampu bertahan hingga akhirnya meraih medali emas.
“Pas final agak dek-dekan tadi, tapi saya percaya pada diri sendiri dan menjalani apa adanya. Dari 8 besar sampai final susah juga lawannya. Tentunya saya cukup bangga bisa meraih medali emas perorangan,” ujar Ayu Putri, usai pertandingan di venue anggar sport Centre Harapan Bangsa, Rabu (12/9) malam.
Selain bangga atas prestasi yang diraihnya, Ayu Putri juga merasa ada kebahagiaan tersendiri bagi dirinya. Emas yang diraihnya ini akan menjadi kado istimewa bagi calon bayi, yang sedang dikandungnya.
“Emas ini buat calon bayi saya. Saya kan sudah nikah, ini untuk masa depan anak,” kata Ayu Putri.
Selain Ayu Putri atlet anggar putri Riau lainnya, juga berhasil meraih medali perunggu, atas nama Norhayati yang juga turun di nomor floret. Selanjutnya atlet anggar putra Riau, M Zuhdi juga menambah medali perunggu Riau, dari nomor sabel perorang putra.
Tambahan medali emas dari Ayu Putri, menempatkan posisi Riau naik ke posisi, ke 10 klasemen sementara PON XXI, dengan torehan 8 medali emas, 6 perak dan 10 perunggu.
Untuk diketahui, pada partai final Ayu Pani, berhasil mengalahkan Meri pada jeda waktu ketiga menit ke 3. Mulai dari jeda waktu pertama hingga ketiga, Ayu Putri terus memimpin nilai, walaupun sempat dikejar oleh Meri Ananda. Namun berkat ketenangannya dalam menghadapi serangan atlet Kalbar tersebut, mampu mengumpul poin dengan memanfaatkan kelengahan atlet Kalbar tersebut, hingga berhasil menang 15-12.