BAGANSIAPIAPI (HR)- Kepala Dinas Pendidikan Rokan Hilir, Amiruddin atas nama Bupati, menghadiri wisuda sarjana angkatan IV Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Dar Aswaja Rokan Hilir. Dalam kesempatan itu Kadisdik melantik dan memberikan hadiah bagi tiga lulusan terbaik.
Wisuda dilaksanakan dalam Sidang Senat Terbuka Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Senin (25/5) di Kampus STIT Dar Aswaja, Sungai Pinang, Kecamatan Kubu Babussalam. Jumlah yang diwisuda sebanyak 100 orang.
Amiruddin berkesempatan melantik dan memberikan hadiah bagi tiga lulusan terbaik, masing-masing Samsuar (IPK 3,59), Zulaiha (IPK 3,53) dan Yupita Sari (IPK 3,44).
Dalam sambutannya, Amiruddin mengatakan, tamatan STIT Dar Aswaja yang bakal jadi guru, agar meningkatkan kompetensinya, karena saat ini mutu pendidikan di Rokan Hliir sangat jauh dari harapan.
Amiruddin menyebutkan, beasiswa tamatan SLTA untuk Universitas Gajah Mada telah dianggarkan untuk 12 orang siswa, namun yang berhasil diterima di kampus itu hanya tiga orang, selebihnya tidak lulus, maka untuk dana sembilan beasiswa dikembalikan lagi ke kas daerah.
Wakil Kopertais XII Riau Kepri, Dr Saifudin, M.Ag meminta wisudawan/ti mempersiapkan diri untuk berkompetensi, tak boleh menunggu bola, tapi harus menjemput, bahkan merebut. “Rebut kesempatan, jadilah sarjana kompeten, bukan sarjana impoten,” pintanya.
Dia juga minta wisudawan/ti siapkan diri untuk mengabdi kepada masyarakat, pada negeri, dan jalin kerja sama dengan semua elemen masyarakat, termasuk Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir.
Di tempat yang sama, Ketua Yayasan Pondok Pesantren Dar Aswaja, Abdul Mutalib, MA mengatakan, dengan aset STIT Dar Aswaja yang ada, ke depan bisa didirikan sebuah universitas, dengan penambahasan jurusan Bahasa Inggris dan Informatika, melalui dukungan Pemkab Rokan Hilir.
Hal yang sama, Ketua STIT Dar Aswaja, Usman Saufi, S.Ag, M.Pd dalam sambutannya mengatakan, Pemkab Rohil sudah banyak membantu STIT Dar Aswaja, mulai dari dana operasional, sampai beasiswa.
Kepada wisudawan/ti disarankannya berbakti pada kedua orang tua, bangga lulus dari STIT Dar Aswaja dan menjaga silaturahmi.
STIT Dar Aswaja katanya telah mengusulkan empat program studi yang baru, Ekonomi Syariah, Manajemen Pendidikan Islam, Guru Madrasah Ibtidaiyah, guru Raudhatul Atfal, dan telah dinyatakan layak dan mendapat rekomendasi dari Kementerian Agama RI.
Lima tahun ke depan dicita-citakanya, STIT Dar Aswaja bisa menjadi Institut Agama Islam Dar Aswaja, dengan modal semangat kerja yang kuat, kebersamaan, tenaga dosen yang sudah S2.
Salah satu wisudawati, Zulaiha meminta kepada Pemkab Rokan Hilir, agar mereka diberi kesempatan yang sama untuk membantu mayarakat dan pemerintah, khususnya dunia pendidikan Islam. (adv/humas)