Di Inhu, Sekeluarga Edarkan Narkoba

Rabu, 28 Agustus 2024 - 08:33 WIB
Tiga tersangka yang masih memiliki ikatan keluarga diamankan Polsek Lubuk Batu Jaya terkait kasus narkoba.

Riaumandiro.co - Satu keluarga di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) diduga terlibat peredaran narkoba. Mereka diamankan Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Lubuk Batu Jaya (LBJ).

Tiga orang tersangka diamankan dari lokasi perkebunan kelapa sawit di Desa Air Putih, Kecamatan Lubuk Batu Jaya, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

Kapolres Inhu, AKBP Fahrian Saleh Siregar melalui Kasubsi Penmas Polres Inhu, Aiptu Misran menjelaskan pengungkapan tersebut dilakukan dari dua kali penangkapan. Yakni, pada tanggal 26 Juli 2024 lalu, polisi terlebih dahulu mengamankan tersangka SAR alias Saidul (36), warga Desa Air Putih, Kecamatan LBJ.

Lewat satu bulan kemudian, Polsek LBJ kembali mengamankan istri, ipar dan adik kandung tersangka Saidul. Tiga orang kerabat Saidul tersebut, yakni IN alias Nanda (29), istri Saidul, RS alias Rahmad (45), abang ipar Saidul, dan DER alias Dedi (26) yang merupakan adik kandung tersangka Saidul.

Misran mengungkapkan penangkapan tersangka Saidul bermula dari informasi masyarakat yang diterima Polsek LBJ pada Senin (26/8). Tidak menunggu lama, Kapolsek LBJ, Ipda Ripal Indrawata bersama jajarannya langsung melakukan penyelidikan.

Pada hari yang sama, tim mengamankan tiga orang tersangka, yakni IN alias Nanda, RS alias Rahmad, dan DER alias Dedi, berikut dengan 23 paket narkoba jenis sabu.

"Ketiga tersangka diamankan di perkebunan sawit, dan juga ditemukan 23 paket narkoba jenis sabu yang terdiri dari 15 paket kecil dan tujuh paket kecil dengan berat berbeda, dan 1 paket besar," ujar Misran, Selasa (27/8).

Selain itu, juga diamankan uang ratusan ribu rupiah, 3 unit handphone, 2 sepeda motor, dompet, alat isap sabu, timbangan digital dan juga ratusan plastik klip kosong yang digunakan pembungkus narkoba. Tiga tersangka dan seluruh barang bukti diamankan di Polsek LBJ untuk penanganan lebih lanjut.

"Tertangkapnya satu keluarga terlibat narkoba ini harus menjadi atensi kita bersama, untuk lebih berhati-hati dan jangan pernah mencoba ataupun terlibat dalam perdagangan barang haram ini," imbau Misran memungkasi.

Editor: Akmal

Terkini

Terpopuler