Riaumandiri.co - Thailand melaporkan dugaan kasus pertama penularan cacar monyet atau Mpox, yang kini telah ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai darurat kesehatan global.
Pasien tersebut adalah seorang warga Eropa, yang melakukan perjalanan ke Thailand dari sebuah negara Afrika.
Saat ini otoritas kesehatan Thailand tengah melakukan uji laboratorium untuk mengonfirmasi jenis virus tersebut. Pasien yang terinfeksi juga telah dikarantina di rumah sakit.
"Kami telah melakukan tes dan mereka pasti memiliki Mpox, itu jelas bukan Klade 2," kata Kepala Departemen Pengendalian Penyakit Thailand, Thongchai Keeratihattayakorn.
"Kami yakin orang tersebut memiliki varian Klade 1, tetapi kami harus menunggu untuk melihat hasil akhir di laboratorium selama dua hari lagi," imbuhnya.
Kasus dan kematian akibat Mpox melonjak di Afrika, tempat wabah telah dilaporkan di Republik Demokratik Kongo, Burundi, Kenya, Rwanda, dan Uganda sejak Juli.
Penyakit ini disebabkan oleh virus yang ditularkan oleh hewan yang terinfeksi, tetapi ditularkan dari manusia ke manusia melalui kontak fisik yang dekat. Penyakit ini menyebabkan demam, nyeri otot, dan lesi kulit besar seperti bisul.
Meskipun Mpox telah dikenal selama beberapa dekade, jenis baru yang lebih mematikan dan lebih mudah menular, yang dikenal sebagai Clade 1b, menyebabkan lonjakan kasus baru-baru ini.
WHO menyebut Clade 1b menyebabkan kematian pada sekitar 3,6 persen kasus. Sebelumnya virus ini ditemukan pada tahun 1958 di Denmark, pada monyet yang dipelihara untuk penelitian.