Riaumandiri.co - Pasca terjadinya keributan antara dua kubu SPTI di Kecamatan Tualang Kabupaten Siak, Riau, Selasa (4/6) lalu, Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi Pastikan situasi Kamtibmas di Kota Perawang hingga saat ini kondusif.
Hal itu, dipastikan AKBP Asep saat mendatangi kantor sekretariat SPTI kedua belah kubu di Kota Perawang, Rabu (5/6) petang.
Awalnya, Kapolres Siak mendatangi Sekretariat Kubu Nelson Manalu yang berada di Simpang SMU 1 Km 7 Kecamatan Tualang, Siak.
Usai memberikan arahan di sekretariat SPTI kubu Nelson Manalu, AKBP Asep melanjutkan hal yang sama ke Sekretariat SPTI pimpinan Unggal Gultom.
AKBP Asep saat berada di Sekretariat SPTI kubu Unggal Gultom, dihadapan pimpinan dan puluhan anggota SPTI tersebut, Kapolres Siak menegaskan bahwasanya untuk sementara waktu akan menghentikan aktivitas bongkar muat di Kecamatan Tualang.
“Untuk sementara waktu, saya atas nama pimpinan Polres Siak akan menghentikan sementara waktu aktivitas bongkar muat di Kecamatan Tualang,” ujarnya.
Hal ini lanjut AKBP Asep, berlaku untuk kedua belah kubu, baik kubu Unggal Gultom maupun kubu Nelson Manalu.
Menurut Kapolres Siak, hal ini akan berlangsung hingga situasi benar-benar pulih kembali.
“Disini kami semua Aparat Penegak Hukum (APH) dan Pemerintah Kabupaten Siak tidak ada niat dan bermaksud untuk menghalangi rekan-rekan sekalian mencari rezeki," sebutnya.
Diungkapkan Asep, keputusan ini merupakan hasil musyawarah kami bersama Bupati Siak, Dandim 0322 Siak dan juga Kapolsek beserta Danramil Tualang.
Dihadapan puluhan anggota SPTI, Kapolres Siak AKBP mengimbau kepada seluruh rekan-rekan anggota SPTI untuk bisa saling menjaga diri.
“Jaga aturan, jaga keamanan, jangan buat masalah. Apabila situasi di Kecamatan Tualang tidak kondusif sudah barang tentu, pengusaha enggan untuk berinvestasi disini, tentu yang rugi kita semua,” pungkasnya.