Riaumandiri.co - Mantan Bupati Kampar Burhanuddin Husin mengaku dirinya terus mendapatkan kunjungan dari berbagai pihak baik tokoh masyarakat, Ninik mamak bahkan ASN yang memberikan gambaran kondisi Kampar terkini.
Ia mengungkapkan bahwa sejumlah kalangan memberikan gambaran Kampar hari ini yang sedang tidak baik-baik saja. sehingga sampai pada satu titik sejumlah tokoh tersebut menginginkan dirinya maju di Pilkada Kampar 2024.
"Mestinya diusia saya yang 66 tahun ini menikmati masa tua, tapi sebagai orang Kampar ada keprihatinan, apalagi saya pernah membangun Kampar dan menurut saya, saya sudah menetapkan tata kelola yang baik dan benar," ungkap Pria yang akrab disapa Bang Boy ini saat ditemui di Bangkinang Kota, Senin (29/4).
Ia juga menyebut sejumlah persoalan yang tidak muncul di permukaan tapi muncul dikalangan ASN dan dikalangan masyarakat, termasuk kondisi yang tengah dihadapi Kampar seperti inflasi.
"Di segi pembangunan ekonomi, Kampar inflasinya tinggi, padahal secara Provinsi Riau tidak sampai 2,5 persen tingkat inflasinya, di Kampar 4 persen, what srong?, semestinya Kampar tidak termasuk daerah dengan inflasinya tinggi, karena komoditas bawang, cabai yang rasa-rasanya bisa ditanam dirumah warga dan dihasilkan secara swadaya. Termasuk soal tingkat kemiskinan, Index Pembangunan Manusia (IPM), dari data yang saya terima dan saya olah, kenapa Kampar yang dulu pernah jaya, sekarang merosot," papar Burhanuddn.
Menurutnya perlu dilakukan koreksi dan perbaikan terhadap arah kebijakan pembangunan Kampar kedepan, sistem tata kelola yang baik dari seorang yang faham menejerial pemerintahan dan mengolah sumber daya yang ada.
"Jadi ini bukan soal keinginan untuk menyatakan maju saja, bukan soal visi misi semata, bukan soal niat baik, karena semua punya itu, tapi visi misi seperti apa yang dibutuhkan Kampar," tambahnya.
Kepada Haluan Riau, Burhanuddin juga menyebut dirinya sudah melakukan komunikasi politik dengan sejumlah Parpol yang ada di Kampar dan telah mengambil formulir ke partai yang telah membuka penjaringan untuk Pilkada Kampar.
"Kan partai politik yang punya kursi di DPRD Kampar itu 9, kita sudah komunikasi dengan sejumlah partai seperti PAN, Nasdem, PKS, PDI-P, PKB kita sudah mengambil formulir tadi, PKS juga sudah, PDI sudah, intinya kita tidak mendaftarkan diri ke Partai yang dimiliki kita mendaftar ke Partai yang belum dimiliki orang," papar Burhanuddin.
Ditanya perihal pendampingnya di Pilkada Kampar, Burhanuddin memberikan 5 kriteria ideal Bakal Calon Wakil Bupati yang ia inginkan, yang pertama memiliki chemistry atau kecocokan dengan dirinya dan memberikan edit value.
"Jangan pula sosok tersebut malah menurunkan trennya kita," kedua akan lebih baik orang tersebut berbasis partai politik, yang ketiga Akan lebih baik memilki basis wilayah atau komunitas, dan yang ke empat tergantung hasil survey dan yang ke lima ompa bidin alias finansial," pungkasnya sambil tertawa.