Riaumandiri.co - Polda Riau menyiagakan 3.508 personel selama pelaksanaan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2024, ribuan personel itu terdiri dari personel gabungan.
Ops ini akan berlangsung hampir dua pekan, akan dimulai pada 4 April 2024 hingga berakhir pada 16 April 2024.
"Untuk jumlah personil gabungan sebanyak 3.508 personil terdiri 258 dari Polda Riau, 1.421 personil polres jajaran dan 1.829 stakeholder lainnya," jelas Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal, Jumat (29/3).
Iqbal mengatakan tujuan kegiatan untuk melayani masyarakat yang ingin mudik agar berjalan aman, ceria dan damai.
"Tujuannya ingin memberikan pengabdian terbaik bagi masyarakat, mudik aman, ceria dan damai. Oleh karena itu Kepolisian Negara Republik Indonesia menggelar operasi khusus kepolisian dengan sandi Operasi ketupat Lancang kuning 2024," terang Iqbal.
Dia menjelaskan, untuk mensukseskan operasi tersebut, pihaknya telah berupaya keras dalam mengamankan dan memperlancar arus lalu lintas serta melaksanakan rekayasa lalu lintas di titik-titik rawa untuk meminimalisir kecelakaan dan tindak kejahatan.
"Sebanyak 62 Pos disiagakan dengan rincian 37 Pos PAM tersebar di 12 Kabupaten/Kota, 3 Pos Terpadu dan 22 Pos Pelayanan," ungkapnya.
"Permasalahan kelancaran arus mudik dan arus balik juga tidak kalah penting, terutama safety dan security. Arus mudik dan balik meliputi jalur darat, laut dan udara. Oleh karena itu kita harus yakinkan bahwa tugas-tugas kita meminimalisir hal-hal yang tidak kita inginkan. Kita harus yakinkan masyarakat meninggalkan rumah dalam keadaan aman, dan kita harus menjaganya. Upaya-upaya preemtif dari RT/RW dan stakeholder harus dimaksimalkan," bebernya.