RIAUMANDIRI.CO - Kurang dari sepekan menjelang Bulan Suci Ramadan, harga Bahan Pokok di Kota Pekanbaru masih tinggi.
Pj. Wali Kota Pekanbaru, Muflihun mengatakan, Pemko Pekanbaru dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) segera menggelar rapat membahas persoalan tersebut.
Bahkan kata dia, Pemko Pekanbaru siap mengucurkan Belanja Tak Terduga (BTT) sebagai salah satu upaya mengendalikan kenaikan harga yang terjadi.
"Kami segera menggelar rapat Forkopimda. Rapat ini akan membahas harga bahan pokok sebelum bulan Ramadan dan Lebaran," kata Muflihun, Senin (4/3).
Ia menjelaskan, jika terjadi lonjakan harga bahan pokok, maka Pemko akan mengucurkan BTT. Agar, bahan pokok bisa kembali normal.
Rencananya BTT bisa dimanfaatkan untuk subsidi transportasi kepada pengusaha angkutan bahan pokok yang masuk ke Pekanbaru. Subsidi diberikan agar mengurangi biaya mereka, dan diharapkan pasokan lancar dan harga dari daerah penghasil terkendali.
Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru terus memantau harga bahan pokok di pasaran dan memastikan suplai dan ketersediaan bahan pokok.
Harga beberapa komoditi saat ini masih tinggi. Diharapkan harga cabai dan ayam potong bisa turun di awal Ramadan. Harga cabai melonjak saat ini akibat efek musim hujan disertai longsor jalur Sumbar - Riau.
Sebelumnya, Kepala DPP Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, mengatakan, harga bahan pokok yang naik itu antara lain cabai dan bawang merah. Kenaikan harga terjadi karena kurangnya pasokan dari daerah penghasil.
Produksi cabai dan bawang merah berkurang akibat cuaca. Ditambah lagi, Jalan Sumbar-Riau putus beberapa waktu lalu. Sehingga, harga bahan pangan naik cukup tinggi.
"Saya berharap cabai dan bawang bisa panen yang bagus. Sehingga, kita mendapat harga yang terjangkau di awal Ramadan," ujar Ami, sapaan akrabnya, Selasa (27/2/24).
Ia menambahkan, harga ayam potong juga mengalami kenaikan. Para pengusaha ayam potong sudah dipanggil soal kendala pakan.
"Harga pakan ayam masih stabil. Saya perkirakan harga ayam potong turun pada bulan Maret. Karena, jumlah pasokan ayam lebih banyak," pungkasnya.