Riaumandiri.co - Mulai kedepan Batik asli Kabupaten Rokan Hulu sudah dapat diproduksi secara mandiri oleh Dekranasda Kabupaten Rokan Hulu.
Mulainya produksi Batik di Kabupaten Rokan Hulu dibuktikan dengan penyerahan peralatan membatik dari Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu melalui Dinas Perindustrian dan perdagangan Rohul di Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Rokan Hulu, Selasa (30/01) pagi.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Rokan Hulu, H Sukiman mendampingi sang istri Hj. Peni yang juga sebagai Ketua Umum Dekranasda Rohul melakukan peninjauan tempat membatik dan peralatan Batik yang baru tiba bersama PLT Kadis Perindag Rohul Hj. Yurniziarti.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Gorneng, S.Sos, M.Si, Kadis Kominfo H. Syofwan, S. Sos, Sekretaris Bapedda Febri, Kabid Promosi Pariwisata, Fitri dan Kabid IKP Diskominfo Rudy Fadrial, S.Sos, M.Si.
Diakui Ketua Hj Peni, adanya peralatan membatik di Kabupaten Rokan Hulu juga sebagai upaya peningkatan sektor ekonomi yang ada di Negeri Seribu Suluk.
"Dibuatnya tempat membatik di Dekranasda Rokan Hulu ini, membuat Kebutuhan batik khas Rohul bisa terpenuhi, terutama sebagai buah tangan wisatawan yang berkunjung ke Rohul, dan produksi batik Rohul bisa berkembang," kata Hj Peni waktu itu.
Dalam memberikan pelayanan kepada para pengunjung, Hj Peni berpesan kepada para pengrajin batik untuk menciptakan batik yang bagus dengan memperhatikan Kualitas Batik, sehingga batik Rohul nantinya tidak akan kalah dan mampu bersaing dengan Batik Batik dari daerah lain.
"Jangan sampe luntur, Karena kesan pertama saat seseorang membeli kain batik kita di lihat dari kualitasnya," pesan Hj Peni kepada para pengrajin.
Untuk mendukung para pengrajin, Ketua TP PKK Rohul tersebut juga mengajak kepada seluruh masyarakat Rokan Hulu untuk berbelanja di Dekranasda, karena Dekranasda merupakan wadah bagi UMKM asli Rokan Hulu dalam upaya memasarkan Produk asli Rokan Hulu.
"Kepada masyarakat kita, ayo Belanja di dekranasda Rokan Hulu, Tentu dengan harga yang terjangkau, untuk Batik tulis dan abstrak ditawarkan seharga 120 hingga 150 ribu saja" ungkapnya.
Adapun barang barang yang diterima oleh Dekranasda diantaranya, kain, pewarna Batik, canting, angsang, kompor listrik, bak celup dan peralatan lainnya untuk membuat batik.