Riaumandiri.co - Isu pergantian manajer mulai mencuat semenjak Manchester United keteteran di musim ini. Di Premier League, MU sejauh ini kesulitan untuk sekadar mengikuti persaingan empat besar.
Meski berada di posisi enam yang tak terlalu jauh dari zona Liga Champions (MU berjarak enam poin dari Man City di urutan empat), performa mereka belum meyakinkan. MU bahkan baru bikin 18 gol dari 16 laga dan punya selisih gol minus!
Tim besutan Erik ten Hag itu sudah tersingkir dari Piala Liga Inggris yang musim lalu dimenangi. Finis juru kunci di fase grup Liga Champions di belakang Bayern Munich, Copenhagen, dan Galatasaray menegaskan payahnya 'Setan Merah'.
Usai kekalahan 0-3 dari Bournemouth dan 0-1 dari Bayern Munich di Old Trafford, MU akan melawat ke pemuncak klasemen sementara, Liverpool. Satu kekalahan lain akan memperbesar tekanan di ruang ganti MU.
Selentingan pencopotan Erik ten Hag pun mulai muncul. Pria Belanda itu memastikan ia masih mendapatkan dukungan dari para bos MU
"Saya merasakan dukungan itu. Mereka memberi tahu saya. Enggak ada masalah dan itu oke saja. Saya fokus ke proses, saya fokus membuat tim ini main lebih baik dan membuat para pemain masing-masin bermain lebih oke," katanya dikutip BBC.
"Itulah perhatian saya dan yang menjadi fokus saya. Enggak, saya enggak boleh terganggu soal rumor dipecat. Itu buka kekhawatiran," imbuh Ten Hag.