Riaumandiri.co - Sebanyak 977 personel Kepolisian Daerah (Polda) Riau di siagakan untuk ditugaskan dalam pelaksanaan tahapan kampanye Pemilu 2024, ratusan personel itu dibariskan di halaman Mapolda Riau, Selasa (28/11).
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal langsung memimpin Apel Siaga Tahap II Operasi Mantab Brata 2023-2024 tersebut, dihadiri juga dengan pasukan lengkap berserta para Pejabat Utama (PJU) Polda Riau.
Setiap pasukan yang dibariskan dilakukan pemerikasaan kelengkapan oleh Irjen Pol M Iqbal, para personel tersebut yang terbagi dalam beberap satuan tugas itu ditanyai 'by name by addres' terkait tugas dan tanggung jawab selaku pasukan OMB.
Dalam amanatnya, Irjen Pol M Iqbal mengingatkan para personel akan tugas yang masih panjang sebab pelaksanaan Pemilu masih dalam tahapan awal, dalam bertugas diingatkan untuk menciptakan situasi yang aman dan nyaman.
"Tugas kita masih panjang, sudah masuk pelaksanaan kampanye dalam rangka memasuki Pemilu 2024. Tahun politik harus kita jaga, harus kita jamin keamanan, kenyamanan, kekhusukan, insyaAllah dengan penuh integritas kita jaga," sebut Irjen Iqbal.
Untuk menciptakan hal itu, Irjen Iqbal mengharuskan para personel untuk paham akan peraturan terkait dengan pelaksanaan Pemilu 2024 yang dikeluarkan oleh penyelenggara pemilu, dengan begitu akan dipahami sepeeti apa langkah antisipasi jika terjadi hal buruk kedepannya.
"Rekan-rekan harus paham aturan PKPU, semua satgas harus paham, apabila ada hal jelek yang terjadi maka rekan-rekan bisa menjadi penengah, kalau ingin menjadi penengah maka rekan haeus paham dulu dasar argumentasinya," jelas Irjen Pol Iqbal.
Dengan telah dibariskannya ratusan personel tersebut, Irjen Iqbal berpesan untuk menjaga netralitas dan menjaga marwah dan nama baik institusi Polri selaku pengayom masyarakat.
"Harapan masyarakat untuk menjaga pesta demokrasi ini agar berjalan aman, tertib, dama, nyaman, kondusif, berintegritas, bermarwah dan penuh berkas ini tidak mudah, persiapkan diri rekan-rekan. Kita netral, kita laksanakan pelanyanan, pengayoman dan penegakan hukum," pungkasnya.