Riaumandiri.co - Motor matic memiliki sederet fitur keselamatan, salah satunya mesin tak bisa dinyalakan ketika standar samping diturunkan. Namun fungsi ini kerap digunakan tidak semestinya seperti dipakai untuk mematikan mesin ketika mau parkir.
Fitur ini namanya side stand switch. Efek lain fitur ini yang berupa mematikan mesin kerap jadi kebiasaan banyak pengendara dan sebagian besar dari mereka tak tahu dampak negatinya bila sering dilakukan, mulai dari masalah kelistrikan hingga risiko pencurian.
Dikutip dari laman Suzuki, cara kerja fitur keselamatan ini terbilang cukup sederhana. Di bagian engsel putar standar atau bisa juga disebut bagian titik pivot, terdapat saklar yang menghubungkan standar dengan ECM atau Engine Control Module.
Dengan demikian, ketika standar samping diturunkan, maka mesin motor tidak bisa dinyalakan dengan cara apa pun. Tujuan utamanya adalah untuk memastikan standar sudah dinaikkan ketika pengendara akan mulai menjalankan motor.
Pasalnya, jika standar belum naik ketika pengendara menggunakan motor, hal tersebut berisiko mengganggu manuver pengendara yang bisa berujung kecelakaan. Hal ini bukan hanya bisa menyebabkan kecelakaan bagi pengendara sendiri, tetapi juga pengendara lain.
Di sisi lain, kepraktisan fitur ini membuat sejumlah pengendara terbiasa mematikan mesin menggunakan cara menurunkan standar samping. Namun, kebiasaan ini menimbulkan beberapa risiko, salah satunya membuat aki soak.
Fitur side stand switch berfungsi mematikan mesin motor, tetapi tidak sistem kelistrikan motor. Sehingga ketika standar diturunkan dan mesin mati, maka sistem kelistrikan motor masih berjalan.
Jika pengendara lupa menutup kunci setelah mematikan mesin dengan standar samping, maka motor berisiko mengalami aki soak karena listriknya terus dikuras.
Kebiasaan ini juga dapat berisiko pencurian. Sama seperti sebelumnya, mematikan motor dengan standar samping bisa membuat pengendara lupa untuk menutup dan mencabut kunci.
Hal semacam ini juga mungkin terjadi ketika pengendara berniat untuk meninggalkan motor dalam waktu singkat. Namun, waktu singkat tersebut bisa dimanfaatkan penjahat untuk mencuri motor pengendara.
Dikarenakan kunci masih terpasang, pencuri akan dengan mudah mengambil motor Anda.
Maka dari itu, lebih baik mematikan mesin dengan menggunakan kunci motor agar kunci tak tertinggal di motor.