RIAUMANDIRI.CO- Para pencari suaka asal Rohingnya dilaporkan kabur atau melarikan diri dari delapan tempat penampungan di Kota Pekanbaru. Menurut Informasi, 91 orang pengungsi tersebut diduga kabur ke Negara Malaysia.
Kepala Bidang Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik, Kesbangpol Pekanbaru, Inang Tati Dewi, tak menampik informasi tersebut.
"Untuk jumlah sementara pengungsi yang kabur itu 91 orang. Tapi nanti tak tahu kita, Kadang-kadang ada yang balik lagi (ke penampungan). Saya kanbelum ke tempat akomodasinya lagi, belum saya cek lagi," jelasnya.
Inang, mengakui, kebanyakan dari pengungsi itu kabur ke Negara Malaysia meskipun untuk kepastiannya belum diketahui.
Ditanyakan, apakah puluhan pengungsi itu kabur sekaligus atau bagaimana, Inang menjelaskan, bukan sekaligus.
"Orang itu kadang kan izin mau ke pasar, mau belanja. Mereka minta izin sama sekuriti di situ, tapi mereka tidak balik lagi. Pengungsi itu kan boleh keluar untuk mencari makan," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, ratusan pengungsi Rohingya kembali dipindahkan dari Provinsi Aceh ke Kota Pekanbaru. Ada 191 orang pengungsi Rohingya yang tiba dan ditempatkan di Pekanbaru sejak, Kamis (6/4) kemarin.
Para pengungsi baru datang itu ditampung di 8 community house yang telah disediakan. Awalnya, pengungsi yang bakal dipindah hanya 190 orang, namun satu orang melahirkan dan bertambah menjadi 191 pengungsi.
Ada 8 community house dengan total 109 kamar yang disediakan untuk penempatan pengungsi tersebut. Delapan community house itu di antaranya Wisma Indah Sari yang diperuntukkan bagi pengungsi berkeluarga. Di wisma itu tersedia 6 kamar.
Kemudian Hotel Satria untuk pengungsi yang datang bersama keluarga atau family berjumlah 15 kamar. Lalu Wisma D’Cops khusus untuk pengungsi yang masih single ada dua kamar, dan Wisma Siak Resort bagi pengungsi yang berkeluarga sebanyak 18 kamar.
Selanjutnya Wisma Fanel untuk pengungsi yang belum berkeluarga ada 20 kamar, Rumah Kost Tasqya bagi pengungsi berkeluarga dan single ada 9 kamar, Wisma Orchid untuk yang berkeluarga dan family ada 5 kamar, serta Kos-kosan Devada khusus bagi pengungsi berkeluarga terdapat sebanyak 34 kamar.