RIAUMANDIRI.CO- Berdasarkan Keputusan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia no 7 Tahun 2023 tentang Hasil Pemeringkatan Badan Usaha Milik Desa, Provinsi Riau menjadi provinsi peringkat ke dua nasional dengan jumlah Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) maju terbanyak se Indonesia.
Dari surat keputusan itu disampaikan bahwa jumlah BUMDesa maju di Riau sebanyak 192 BUMDesa. Kemudian, provinsi dengan jumlah BUMDesa maju terbanyak pertama di Indonesia adalah Provinsi Bali dengan jumlah 195.
Sebagai informasi, untuk Provinsi Riau sendiri memiliki BUMDesa maju sebanyak 192, BUMDesa berkembang sebanyak 517, pemula 128, perintis 196, sehingga total BUMDesa di Riau sebanyak 1.033 BUMDesa.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar menerangkan bahwa capaian peringkat BUMDesa/ BUMDesma pada tahun 2022 menunjukkan telah melebihi target RPJMN tahun 2022.
BUMDesa termasuk peringkat maju telah mencapai sebanyak 1.208 BUMDesa dan target RPJMN 2022 sebanyak 1.150 BUM Desa, dan BUMDesa Berkembang sebanyak 7.661 BUMDesa dan target RPJMN sebanyak 7500 BUMDesa
Menteri Desa mengungkapkan, sementara untuk BUMDesma termasuk peringkat maju telah mencapai sebanyak 373 BUMDesma dan target RPJMN sebanyak 155 BUMDesma.
"Sedangkan untuk peringkat berkembang dengan capaian sebanyak 332 BUMDesma dan target RPJMN tahun 2022 sebanyak 245," ujarnya
Sementara Gubernur Riau Syamsuar mengapresiasi torehan prestasi ini, menyebut menjadi semangat bagi pemerintah daerah untuk memperhatikan BUMdes.
"Alhamdulillah peringkat 2 Bumdes maju di Riau setelah Bali, Selamat sukses dan terima kasih kepada Kadis PMD beserta seluruh jajarannya atas prestasi ini semoga menjadi amal jariahnya Amin YRA, " ujar Syamsuar, Jum'at (14/4/2023)