RIAUMANDIRI.CO- Penjabat Wali Kota Pekanbaru, Muflihun, meminta warga untuk waspada terhadap penyebaran virus flu burung yang sudah terdeteksi masuk di Kabupaten Kampar.
Begitu juga dengan dinas terkait, Uun, sapaan Pj memerintahkan agar membuat langkah- langkah mengantisipasi persoalan tersebut.
" Warga kita minta waspada dan dinas terkait buat langkah- langkah bagaimana bisa mengantisipasi atau meminimalisir virus ini masuk ke Kota Pekanbaru," kata Muflihun, Senin (27/3).
Berdasarkan informasi yang diterimanya, Uun, sapaan akrab Pj Wako, mengatakan, wabah flu burung sudah menyerang unggas di Kabupaten Kampar yang berbatasan langsung dengan Kota Pekanbaru.
" OPD harus mendata serta mencari sebab musababnya apa. Selain itu juga melakukan koordinasi dengan dinas yang lebih tinggi," terangnya.
Selain itu Muflihun juga meminta OPD terkait untuk menyosialisasikan kepada masyarakat sehingga masyarakat bisa mencari langkah untuk minimal bisa menjaga ternaknya itu bisa aman.
"Karena ini baru, saya rasa masyarakat juga mungkin belum sepenuhnya tahu apa sih penyakit ini. Makanya kita minta OPD untuk mensosialisasikan juga kita minta kepada media untuk bisa menyampaikan supaya masyarakat lebih berhati-hati terhadap penyakit flu burung ini," jelasnya.
Diketahui ratusan unggas mati mendadak di Desa Koto Masjid, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar dipastikan terjangkit akibat flu burung.
Pemeriksaan unggas mati di Kabupaten Kampar itu sudah keluar, dan hasilnya positif flu burung. Masyarakat diimbau menjaga kebersihan diri dan produk unggas dimasak secara sempurna.(her).