Riaumandiri.co- Bupati Bengkalis, Kasmarni membuka Rapat Koordinasi Pemerintah Desa se-Kabupaten Bengkalis di ruang rapat Dang Merdu Kantor Bupati Bengkalis, Rabu (1/3/2023).
Dalam pengarahannya, Bupati mengatakan Pemerintah Pusat telah menetapkan pada tahun 2024 seluruh Indonesia harus 0% kemiskinan ekstrem. Sementara di Kabupaten Bengkalis masih terdapat 0,6% atau sekitar 3.400 jiwa penduduk yang masuk dalam kelompok miskin ekstrim.
"Pada tahun 2023 ini saya minta semua pihak termasuk pemerintahan desa untuk bersama-sama menyelesaikan kemiskinan ekstrem ini dengan membuat program kegiatan yang terarah, terukur dan tepat sasaran melalui APBDesa. Karena untuk penanggulangan kemiskinan ini harus dilakukan secara serius, bersama dan sungguh-sungguh," kata Bupati Kasmarni.
Kemudian lanjut Kasmarni penurunan stunting Kabupaten Bengkalis telah mampu menurunkan angka stunting dari sebelumnya 21,9% ditahun 2021, menjadi 8,4% pada akhir tahun 2022 membuat Kabupaten Bengkalis terendah di Provinsi Riau.
Untuk pelaksanaan program Desa Bermasa Bupati Perempuan Pertama di Riau ini meminta agar program yang telah digelontorkan benar-benar dimanfaatkan untuk meningkatkan kemandirian desa, percepatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa, termasuk percepatan pencapaian target program nasional dan daerah melalui pelaksanaan program dan kegiatan berskala desa.
Selanjutnya terhadap kebijakan Pemerintah Kabupaten Bengkalis terkait penanganan karhutla Kasmarni mengajak Kepala Desa dan BPD, agar terus mensosialisasikan kepada masyarakat dalam setiap kesempatan untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar karena Kabupaten Bengkalis sudah mulai memasuki musim kemarau kering.
Selain itu, Bupati Bengkalis Kasmarni juga telah menetapkan penundaan pelaksanaan Pilkades pada masa tahapan Pemilu dan Pilkada serentak Tahun 2024. Artinya, Pilkades akan kita laksanakan secara serentak pada tahun 2025 sesuai amanat Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa pasal 31 ayat (1) yakni pemilihan kepala desa dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah kabupaten/kota.
"Oleh karenanya saya minta Bapak/Ibu Kepala Desa bisa memahami dan mengerti serta mematuhi atas semua keputusan ini. Dan saya juga minta Kepala Desa untuk ikut berkontribusi dalam menyukseskan pelaksanaan Pemilu serentak tahun 2024 nantinya, termasuk dalam upaya menjaga keamanan, ketertiban dan kondusifitas desanya masing-masing.inf
RENGAT-Bupati Bengkalis, Kasmarni menerima anugerah dari Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Riau pada malam Penganugerahan JMSI Award 2023 yang digelar di tepian Danau Raja, Kota Rengat Kabupaten Indragiri Hulu, Selasa (28/2/ 2023).
JMSI Award diberikan berdasarkan penilaian terhadap tokoh yang memiliki komitmen dalam membangun daerah serta memiliki perhatian dan sumbangsih terhadap Perusahaan Pers baik di kabupaten maupun provinsi.
Penganugerahan diserahkan Ketua Umum JMSI Teguh Santosa didampingi Ketua JMSI Provinsi Riau Dheni Kurnia dan diterima Bupati Bengkalis Kasmarni diwakili Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Bengkalis, Hendrik Dwi Yatmoko.
Selain Kabupaten Bengkalis, turut menerima penganugerahan pada peringatan Hari Pers Nasional (HPN) dan Hari Ulang Tahun (HUT) JMSI ke-3 tingkat Provinsi Riau itu Bupati Indragiri Hulu, Pj Bupati Kampar, Kapolres Indragiri Hulu, Dandim Indragiri Hulu, Kapolres Kepulauan Meranti dan sejumlah tokoh masyarakat.
Usai menerima penganugerahan, Hendrik Dwi Yatmoko mewakili Bupati Bengkalis mengucapkan selamat hari ulang tahun JMSI ke-3 Provinsi Riau serta peringatan Hari Pers Nasional (HPN) kepada seluruh insan Pers yang ada di Provinsi Riau termasuk Kabupaten Bengkalis.
Diungkapkan Hendrik, Media atau insan pers memiliki peran sangat penting sebagai pilar dalam pembangunan daerah. Terutama perannya dalam membangun bangsa melalui pemberitaan pembangunan yang bersinergi dengan pemerintah.
“Peran media tidak hanya sekadar tempat berlalu lalangnya informasi, tetapi juga partner komunikasi interaktif. Selalu tegak lurus mendukung visi, misi, program, kegiatan serta kebijakan Pemerintah Daerah, melalui ide, gagasan, pemikiran dan tulisannya, sehingga terwujud Bengkalis Bermasa,” jelasnya.
Hendrik juga menyebutkan bahwa pers merupakan bagian dari ujung tombak dalam membantu pemerintah daerah untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan Kabupaten Bengkalis, sesuai visinya.
"Oleh karenanya, pada peringatan HPN sekaligus JMSI ini kami menyampaikan harapan agar Perusahaan Pers dapat mengambil peran untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dalam penyajian informasi yang cerdas. Mendukung percepatan menuju Bengkalis Bermarwah, Maju dan Sejahtera," ujar Hendrik.
Kedepan lanjut Hendrik, hubungan insan pers dengan Pemerintah Kabupaten Bengkalis bisa tetap terjalin harmonis, bersama ikut berkontribusi dalam membangun dan memajukan Kabupaten Bengkalis.
Turut hadir dalam acara yang diakhiri dengan pemotongan tumpeng ulang tahun JMSI ke-3 Provinsi Riau itu Pengurus JMSI se-Provinsi Riau.