RIAUMANDIRI.CO - Setelah melalui proses panjang, akhirnya Akbar Himawan Buchari terpilih sebagai Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) periode 2022-2025 hasil Munas XVII di Solo. Akbar Buchari menang di putaran kedua setelah memperoleh 92 suara, mengungguli Bagas Adhadirgha yang mendapatkan 68 suara.
Dalam siaran pers yang diterima oleh redaksi, Rabu (23/11/2022) malam, Sekretaris Sidang Pemilihan Ketum HIPMI, Robert Muda Hartawan mengatakan, pelaksanaan pemilihan suara Munas XVII HIPMI berjalan tuntas.
“Hasil pemilihan umum Munas HIPMI Menetapkan Saudara Akbar Himawan Buchari ketua umum terpilih BPP HIPMI masa bakti 2022-2025,” terang Robert didampingi Ketua Sidang, Hafrizal Okta Ade Putra.
Akbar Buchari Ketua umum HIPMI terpilih mengatakan, pelaksanaan Munas XVII sudah diselesaikan dengan baik. Proses regenerasi tidak ada yang menang dan kalah, yang ada adalah pembelajaran sebagai pemimpin nasional.
“Saya mewakafkan kepada HIPMI tentu perlu dukungan seluruh kader HIPMI seluruh indonesia, saya mohon kerja samanya,” jelas Akbar Buchari.
Dalam pidatonya, Akbar mengatakan bahwa HIPMI adalah organisasi dewasa yang berusia 50 tahun. Di mana selama ini berkontribusi aktif pada pembangunan ekonomi nasional.
“Saya berkomitmen membangun HIPMI ke depan bersama Bagas dan Anggawira,” jelas pengusaha property yang juga mantan Ketua BPD HIPMI Sumatera Utara ini.
"Program kerja kami ke depan yakni memperkuat sistem pendataan BPP HIPMI dengan berbasis big data untuk memudahkan usaha anggota HIPMI yang tersebar di seluruh Indonesia. Selain itu, mencetak wirausaha baru, dan memusatkan kampus sebagai laboratorium bibit pemuda yang unggul," ujar Akbar kepada Haluan Riau seusai acara.
Sementara itu, Bagas Adhadirgha langsung memberikan selamat kepada Akbar Buchari. "Selamat kepada saudaraku Akbar Himawan Buchari semoga mampu memimpin HIPMI ke depan,” ucap Sekjen HIPMI 2019-2022 ini.
Jalannya Pemilihan
Pada putaran pertama, calon ketua umum nomor urut satu Akbar Himawan Buchari memperoleh 57 suara, nomor urut dua Bagas Adhadirgha memperoleh 71 suara, dan calon nomor urut tiga Anggawira dengan 41 suara.
Karena tidak ada calon yang mencapai 85 suara atau 50%+1, maka dilakukan putaran 2 yang diikuti dua calon suara tertinggi, yakni Bagas Adhadirgha dan Akbar Himawan Buchari.
Pada putaran kedua, Akbar Buchari meraih 92 suara dan Bagas Adhadirgha mendapatkan 68 suara. Sedangkan yang Absen atau tidak sah 5 suara. Kemenangan Akbar tersebut karena mendapat tambahan suara dari para pendukung Caketum Anggawira.
Jalannya proses pemilihan suara dimulai pada Rabupukul 15.30 WIB. Diawali dengan tahapan penetapan calon ketua umum, penyampaian visi misi dan pemungutan suara.
Selanjutnya, utusan atau voter dari 34 BPD seluruh Indonesia memberikan hak pilih secara bergantian. Total terdapat 170 voter yang ikut dalam tahap pemilihan. Namun ada 2 yang dilakukan diskualifikasi sehingga menjadi 168 suara. Kemudian di putaran kedua total suara sah berjumlah 165 karena ada beberapa surat suara rusak.
Munas Berjalan Lancar dan Sukses
Prosesi Munas mulai 21 hingga 23 November 2022 sampai tahapan pemilihan ketua umum berjalan lancar dan sukses. Sejumlah senior senior HIPMI juga tampak hadir sebagai bentuk kecintaan yang amat tinggi terhadap organisasi yang telah berusia 50 tahun ini. Para senior tersebut antara lain Abdul Latief pendiri HIPMI, mantan ketua Umum Raja Sapta Oktohari, Bahlil Lahadalia dan sejumlah tokoh muda lainnya.
Munas XVII juga menetapkan tim formatur HIPMI, antara lain Akbar Buchari, Bagas Adhadirgha dan Eka Sastra. Selanjutnya formatur membentuk seluruh kepengurusan BPP HIPMI 2022-2025.
Sementara itu, Pengurus BPP HIPMI periode 2019-2022, Zico Basko berharap di bawah kepemimpinan Akbar Buchari, HIPMi dapat lebih maju dengan rasa aman, seperti kepengurusan era Raja Sapta Oktohari.
"Harapan saya agar HIPMI ke depan bisa mengembalikan nuansa dan rasa HIPMI seperti dulu. Kita rindu HIPMI yang aman, seperti era Ketua Umum BPP Kanda Raja Sapta Oktohari," ujarnya.(nan)