RIAUMANDIRI.CO - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) membuka pendaftaran Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah atau KIP Kuliah sepanjang tahun.
Kepala Puslapdik Kemendikbud Ristek, Abdul Kahar menjelaskan, KIP Kuliah bertujuan membantu mahasiswa yang memiliki prestasi akademik yang baik, tapi secara ekonomi perlu dibantu.
"Pada dasarnya, KIP Kuliah buka sepenuhnya, pendaftarannya sepanjang tahun. Tergantung mau memilih jalur mana dan tujuannya kemana perguruan tinggi yang dituju," kata dia lewat kanal YouTube Kemendikbud, Minggu (2/10/2022).
Apabila calon mahasiswa mau mendaftar jalur seleksi berdasarkan prestasi atau SNMPTN, sebut dia, maka bisa mendaftar KIP Kuliah.
Namun, jika mahasiswa tersebut tidak lolos seleksi jalur prestasi, maka bisa mendaftar lewat jalur berdasarkan tes atau SBMPTN.
"Jika tidak lolos juga jalur SBMPTN maka bisa mendaftar dengan menggunakan jalur mandiri," ungkap dia.
Dia mengaku, Kemendikbud Ristek pun tidak membedakan antara perguruan tinggi negeri (PTN) atau perguruan tinggi swasta (PTS).
Hal itu karena KIP Kuliah menyasar semua mahasiswa dari kampus mana saja.
Sementara, minimum akreditasi perguruan tinggi untuk memperoleh KIP Kuliah, yakni C.
"Tidak ada perbedaan antara PTN dan PTS, sama-sama punya hak menyelenggarakan KIP Kuliah," ungkap dia.
Dia menambahkan, pendaftaran KIP Kuliah untuk kampus PTS dan PTS juga tidak ada perbedaan.
"Di situ kandidat mendaftar KIP Kuliah mulai dari SNMPTN, kalau tidak lulus bisa klik SBMPTN, kalau tidak lulus, bisa klik mandiri baik PTN maupun PTS. Asal tidak ketinggalan ketika mendaftarnya," tukas dia.