BAGANBATU (HR)- Wakil Bupati Rokan Hilir, Erianda meminta kepada camat untuk bekerja sama dengan pihak PLN untuk segera menghidupkan lampu jalan kota Bagan Batu yang sudah tujuh tahun tidak pernah hidup dengan normal.

Menurutnya, seharusnya dari dulu permasalahan ini diberitahukan kepada Pemkab. Agar kota yang merupakan pintu gerbang masuk ke wilayah Rokan Hilir atau Riau, Bagan Batu harus cerah di malam hari.

"Sebagai kota pertama yang dimasuki oleh pendatang dari Provinsi Aceh dan Provinsi Sumut, memang sudah sewajarnya lampu jalan ini dihidupkan. Selain itu kita juga harus memperindah kota ini," kata Erianda kepada Haluan Riau, Selasa (21/4).

Dirinya juga meminta secepatnya lampu jalan di kota besar Rohil itu dihidupkan. "Saya minta sama camat secepatnya lampu jalan ini hidup. Kalau mengenai materialnya, saya minta pihak PLN untuk merincikan bahan apa saja yang diperlukan serta anggarannya," terangnya.

Erianda meminta Camat Bagan Sinembah agar mendiskusikan hal ini kepada pihak PLN. "Itu diminta supaya tahu berapa anggaran yang harus diserahkan ke saya untuk membeli seluruh bahannya," ucapnya.

Lebih lanjut Wabup mengatakan, dirinya juga akan memperindah Bagan Batu Kota dengan membangun sebuah video tron supaya masyarakat luar dapat melihat running text kalau mereka sudah memasuki kawasan Kabupaten Rokan Hilir dan Bagan Batu Kota.

"Hal ini juga sebagian dari jawaban untuk masyarakat Rohil yang berasumsi kalau Rohil memiliki APBD besar namun tak ada perkembangan pembangunan yang membanggakan," pungkas Wabup. (put)