Tembus USD57

Harga Minyak Mentah Kembali Naik

Harga Minyak Mentah Kembali Naik

JAKARTA (HR)- Harga minyak mentah berhasil naik dan membukukan kenaikan mingguan pada lift dari harapan menurunkan bahwa kesepakatan mengenai program nuklir Iran akan menghasilkan pengembalian cepat lebih barel Iran ke pasar.

Harga menguat setelah data yang menunjukkan bahwa hasil pengeboran tidak lagi tinggi. Setelah kerugian pekan lalu, Brent berhasil naik 5,3 persen, dan minyak mentah AS naik 5,0 persen.

"Perjanjian terbaru dengan Iran nampaknya tidak membuka keran minyak Iran secara signifikan, seperti yang ditakutkan banyak orang," kata kepala strategi pasar komoditas dan strategi minyak di BNP Paribas, Harry Tchilinguirian, akhir pekan lalu.

Para pemimpin Iran mengatakan semua sanksi terhadap Iran harus ditanggalkan, pada hari yang sama dengan berakhirnya perjanjian. Sementara Amerika Serikat mengatakan sanksi akan dicabut secara bertahap. Minyak mentah mendapat dukungan dari permintaan kuat, setelah data manufaktur dari Amerika Serikat dan Jerman mendukung pertumbuhan ekonomi dunia mulai membaik.

Adapun minyak mentah jenis Brent untuk pengiriman Mei naik USD1,30 dan menetap di USD57,87 per barel sedikit di atas rata-rata pergerakan 50-hari sebesar USD57,61 per barel. Sedangkan minyak mentah AS naik 85 sen dan menetap di USD51,64 per barel.(okz/ara)