UED-SP dan Inbup Mampu Atasi Persoalan Desa

UED-SP dan Inbup Mampu Atasi Persoalan Desa

BATUPANJANG (HR)– Dalam rangka mempercepat pemberdayaan dan peningkatan perekonomian masyarakat desa, sejak 4 tahun lalu Pemerintah Kabupaten  Bengkalis melaksanakan program Usaha Ekonomi Desa Simpan Pinjam. Program ini mampu atasi persoalan desa.

Sedangkan untuk pembangunan infrastruktur di desa, program yang dilaksanakan Instruksi Bupati Program Percepatan Infrastruktur Pedesaan. Melalui kedua program ini, setiap desa mendapat kucuran dana Rp1 miliar setiap tahunnya.

Meskipun tidak merinci, Camat Rupat Yusrizal mengatakan, dari kedua program tersebut banyak permasalahan di desa yang bisa diselesaikan. Masyarakat sangat merasakan manfaatnya.

Program lain yang manfaatnya juga sudah dipetik masyarakat di kecamatan yang memiliki 4 kelurahan dan 12 desa itu, adalah pembangunan jaringan interkoneksi listrik bawah laut.

“Sejak jaringan tersebut dibangun tahun 2013 lalu, masyarakat di Rupat sudah dapat menikmati listrik 24 jam. Ke depan, pembangunan jaringan listrik ini dapat dilanjutkan sampai ke dusun-dusun. Karena meskipun seluruh desa/kelurahan sudah dialiri listrik, namun masih ada sejumlah dusun yang belum,” jelas dan harap Yusrizal ketika memberikan kata sekapur sirih, Selasa (7/4).

Kata sekapur sirih itu disampaikan Yusrizal saat acara pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kecamatan Rupat tahun 2015. Pembukaan MTQ yang dipusatkan di lapangan sepakbola Dusun Sungai Injab Kelurahan Terkul itu, dilakukan Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh.

Pembangunan lainnya yang juga dirsakan sangat bermanfaat bagi masyarakat Rupat, imbuh Yusrizal lagi, adalah pembangunan jalan Rupat Tanjung Kapal-Pangkalan Nyirih yang dilakukan melalui proyek multi years.

Kata Yusrizal, meskipun belum selesai, pembangunan jalan sepanjang 54 Km yang akan menelan biaya sekitar Rp. 495 milyar, telah membuat geliat ekonomi masyarakat meningkat. Arus orang dan barang menjadi lancar.

“Ketika saya baru menjadi Camat Rupat pada tahun 2010, jarak tempuh Batu Panjang  ke Pangkalan Nyirih sekitar 3 jam. Saat ini, ketika saya bersama Bupati ke Pangkalan Nyirih, Minggu (5/4) lalu, waktu tempuhnya sudah menjadi 45 menit,” papar Yusrizal. (man)

Ditambahkan Yusrizal, berbagai program lainnya juga sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, ke depan program-program tersebut hendaknya dapat dilanjutkan. “Seluruh masyarakat Rupat akan mendukung sepenuhnya agar program-program pembangunan tersebut dapat dilaksanakan secara berkesinambungan,” harap Yusrizal kepada Bupati Bengkalis menyampaikan aspirasi warganya.

Menanggapi hal tersebut, Herliyan mengatakan, bahwa tugas pemerintah adalah melayani dan memberikan yang terbaik agar kesejahteraan senantiasa meningkat dari waktu ke waktu.

“Insya Allah, dengan dukungan dan partisipasi sebagaimana yang diberikan selama ini, ke depan program-program tersebut tetap akan dilanjutkan. Ditingkatkan kuantitas maupun kualitasnya. Karena salah satu kunci sukses program tersebut adalah adanya dukungan sepenuhnya dari masyarakat”, ujar Bupati. man