Krisis Energi Listrik

Pemkab Rohul Komit Meminimalisir

Pemkab Rohul Komit  Meminimalisir

PASIR PENGARAIAN(HR)-Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu terus berkomitmen untuk meminimalisir krisis energi listrik. Saat ini masih ada sebagian wilayah yang belum teraliri listrik.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Rohul Yusmar melalui Kepala Bidang Energi, Arkom, Sabtu (4/4) di Pasir Pengaraian.
Dijelaskannya, komitmen ini dibuktikan dengan ditandatanganinya  Rasio Elektrifikasi (RE) untuk program Listrik Desa
(Lisdes) oleh Bupati Rokan Hulu Achmad diwakili Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) dengan Manager PLN Pasir Pangaraian Juloko Saragih, tanggal 16 Maret 2015 lalu.

 Program Lisdes itu bersumber dari dana APBN melelalui Direktorat Ketenagalistrikan Satker Lisdes PLN.

"Sesuai pengajuan proposal yang disampaikan, program Lisdes yang bersumber dari dana APBN tahun 2015 itu akan mampu mengaliri sebanyak 4.725 kepala keluarga. Saat ini sudah memasuki proses lelang dan tinggal pelaksanaan," sebutnya.

Program Lisdes ini akan dibangun di Kecamatan Bonai Darussalam, Desa Rawa Makmur, Titian Gading Sontang yang akan mengaliri listrik untuk 1.581 KK, Kunto Darussalam, Dusun.
Kasang Kilang ke arah Desa Muara Dilam untuk 1.113 KK dan Desa Pasir Indah 343 KK, Desa Pasir Luhur 483 KK, Kecamatan Rambah Samo Desa Lubuk Bilang 353 KK, Kecamatan Ramah Hilir Desa Rambah Hilir Timur (Suraumunai) 564 KK dan Desa Sei Dua Indah 288 KK.

Sementara program listrik masuk desa yang dibangun dari dana  APBD Rohul akan mengaliri listrik di dua kecamatan yakni Pagarantapah Darussalam, Desa Sangkir untuk 400 KK dan Rokan IV Koto Desa Cipang Kanan untuk 433 KK.

"Untuk Desa Cipang Kanan masih menunggu persetujuan dari PLN, sebab pengkoneksiannya direncanakan dari Provinsi Sumatera Barat, Rayon Lubuk Sikaping. Untuk program Lides Provinsi Riau, di Kecamatan Bonai Darussalam Desa Teluk Sono 791 KK, termasuk untuk Kecamatan Tambusai dan Tambusai Utara.

 Namun untuk dua kecamatan ini masih penetapan lokasi. Utuk tahun 2015 ini juga  anggaran dari APBD Provinsi Riau  sebesar Rp11,3 M," terangnya.
Jika Lisdes ini terealisasi, otomatis sekitar 20 persen penduduk Rokan Hulu akan teraliri  listrik.(adv/humas)