SELATPANJANG (HR)- Menumbuhkembangkan, budaya bersih di tengah masyarakat bukanlah perkara mudah. Sebab masyarakat selama ini sudah terbiasa menyerahkan persoalan tanggungjawab kebersihan itu kepada pemerintah.

Maka untuk mengembalikan kesadaran terhadap kebersihan itu, Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti, H Irwan terpaksa turun langsung dan berbaur dengan ratusan peserta gotong royong, sekaligus untuk memberikan contoh kepada masyarakat luas.

Kamis (2/4) pagi, Bupati H Irwan, termasuk Wakil Ketua DPRD Muzamil, tokoh masyarakat Meranti H Ridwan Hasan, Kadis Kebersihan Pasar dan Pertamanan Joko Surianto Selamat SH, Asnan Mahadar selaku Ketua MPC Pemuda Pancasila dan juga Ketua KONI Kepulauan Meranti, Juga Kabag Humas Ery Suhairi, Camat Tebingtinggi Asrorudin, Lurah Selatpanjang Barat Juwita Ratnasari selaku tuan rumah, diikuti jajaran dan personil TNI Koramil Tebingtinggi dan, Kapolsek Tebingtinggi Ade R serta jajaran Polres dan Satpol PP, Damkar, barisan Pemuda Pancasila dan warga masyarakat lainnya yang bergabung menggelar apel singkat, dilanjutkan dengan pembersihan selokan di berbagai sudut di Jalan A Yani hingga Jalan Imam Bonjol.

Rintik hujan yang mewarnai pelaksanaan goro tersebut, tidak menyurutkan keinginan bupati untuk memberikan contoh kepada masyarakat Selatpanjang, khususnya bagi para pemilik toko di sepanjang jalan protokol itu.

“Jalan kita sudah mulus, tapi gotnya berisi sampah. Ini tidak bisa kita biarkan, dan kita harapkan semua lapisan masyarakat memiliki tanggungjawab moral untuk menjaga kebersihan. Kebersihan tidak hanya menjadi tanggungjawab pemerintah saja, namun itu juga menjadi tanggungjawab indifidu yang berpotensi memproduksi sampah,”ujar Irwan, sambil mengorek sampah sekaligus meletakkannya di atas gerobak sampah.

Bupati berharap, pemikiran masyarakat yang saat ini mengandalkan pemerintah untuk menjaga kebersihan lingkungan, bisa berubah dengan menyadari bahwa kebersihan merupakan tanggung jawab bersama.

"Mari semua elemen masyarakat turut berkontribusi meningkatkan kebersihan lingkungan, jika kota bersih masyarakat akan sehat dan kesejahteraan akan meningkat," sebutnya lagi.

Disela kegiatan itu, Bupati juga berinteraksi dengan pemilik toko, kedai kopi dan pihak Bank yang beroperasi di sekitar lokasi, dengan harapan agar masing-masing pihak menjaga dan memelihara kebersihan. Kebersihan yang terpelihara manfaatnya bukan untuk pemerintah saja, melainkan untuk seluruh masyarakat.

Harapan Bupati, kampanye kebersihan lingkungan yang dilakukan saat ini dapat terus dilanjutkan menjadi kegiatan rutin, mingguan, bulanan yang dilaksanakan mulai dari tingkat RT, RW, Kelurahan hingga Kecamatan.

"Jika kota kita bersih, masyarakat akan sehat, kota menjadi indah dan akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Mari semua pihak mendukungnya," tutur Irwan mengakhiri.(adv/hms)