PSPS Batal Mundur dari Turnamen Pangdam

PSPS Batal Mundur dari Turnamen Pangdam

Pekanbaru (HR)- PSPS Pekanbaru akhirnya batal mundur dari turnamen Piala Pangdam Sumatera Utara. Keputusan bertahan tersebut diambil setelah perwakilan Manajemen PSPS dibujuk panitia penyelenggara turnamen untuk terus mengikuti turnamen tersebut hingga selesai.
"Ya, kami bertahan di Medan. Karena kemarin panitia sudah bertemu dengan kita. Mereka meminta kita untuk terus mengikuti turnamen ini sampai selesai," kata Sekretaris Tim PSPS, Dian Eka Putra, Rabu (1/4).
Diakui Eka Putra bahwa awalnya PSPS sudah membulatkan tekad untuk pulang ke Pekanbaru, dikarenakan kondisi yang memprihatinkan di penginapan yang disediakan oleh pihak panitia piala Pangdam tersebut dan tiket pulang juga sudah dibeli.
"Sebenarnya tiket untuk pulang ke Pekanbaru sudah kita beli, tapi panitia meminta kita untuk tetap bertahan dan membatalkan rencana itu. Semua tiket yang sudah dibeli, dipulangkan oleh Panitia kepada pihak bus yang akan kami tumpangi itu," terangnya.
Keputusan bertahan itu juga disepakati setelah menjalani negosiasi dan koordinasi dengan manajemen PSPS di Pekanbaru. Hingga akhirnya skuad Asykar Bertuah PSPS memutuskan untuk bertahan di turnamen itu.
PSPS mengeluhkan kondisi penginapan dan kondisi makanan yang mereka terima dari panitia Piala Pangdam. Selain penginapan yang tidak layak, tim PSPS juga merasa tidak mendapat pelayanan yang baik dari panitia pelaksanan turnamen yang diikuti oleh delapan tim tersebut.
Selain itu, tak hanya offisial, para pemain juga mendesak agar mereka segera pulang ke Pekanbaru. Seperti diketahui bahwa selama mengikuti turnamen piala Pangdam, PSPS diinapkan di asrama Pelatihan Pertanian Kota Medan. Satu ruangan diasrama ini, bisa memuat 12 orang, dengan satu kipas angin.
PSPS sudah menjalani dua pertandingan, yakni menang saat bertemu PSMS Medan dengan skor 2-1, dan kalah sekali menghadapi Semen Padang U-21 dengan skor 2-1.(nom)