Rusia Mendukung Kemerdekaan Palestina

Rusia Mendukung Kemerdekaan Palestina

SHARM EL SHEIKH (HR)– Melalui surat yang dibacakan pada pertemuan puncak Liga Arab di Mesir, Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan dukungan Rusia untuk kemerdekaan Palestina.
Presiden Rusia berusia 62 tahun ini mengatakan, pihaknya akan berjuang demi kemerdekaan Palestina dan meminta isu di wilayah Timur Tengah diselesaikan dengan cara-cara damai.
“Palestina mempunyai hak untuk mendapatkan kemerdekaan dan negara yang dapat ditinggali dengan ibu kota di Jerusalem Timur. Rusia akan tetap berusaha untuk mencapai tujuan ini melalui jalur bilateral dan multilateral,” demikian isi surat Pemimpin Rusia ini , seperti yang dikutip dari Reuters, Senin (30/3).
Pembicaraan damai Palestina masih belum memperlihatkan titik terang. Setelah Benyamin Netanyahu terpilih kembali menjadi Perdana Menteri Israel, Amerika Serikat (AS) menyatakan kemungkinan pembentukan negara Palestina sangat kecil.
Proses pembicaraan sebelumnya berakhir dengan kegagalan saat kedua belah pihak tidak mencapai kesepakatan. Pihak Palestina merasa marah karena pembangunan permukiman Yahudi di Gaza terus dilakukan oleh Israel, sedangkan Israel menolak keberadaan Hamas di dalam pemerintahan Palestina.
Posisi Rusia di Timur Tengah dapat dikatakan sebagai sebuah posisi yang rumit. Rusia secara terang-terangan menentang sikap Israel yang didukung oleh Amerika Serikat (AS). Akan tetapi, Rusia adalah sekutu dekat Iran, yang saat ini berseberangan dengan negara-negara Arab, karena serangan yang dilancarkan pasukan koalisi yang dipimpin Arab Saudi kepada Kelompok Syiah Houthi di Yaman.(okz/ivi)