tuan rumah Inhil Peringkat 7 ; MTQ ke-33 Riau Resmi Ditutup

Rohul Pertahankan Juara Umum

Rohul Pertahankan Juara Umum

TEMBILAHAN (HR)-Kafilah Kabupaten Rokan Hulu berhasil mempertahankan posisinya sebagai juara umum dalam ajang Musabaqah Tilawatil Quran ke-33 tingkat Provinsi Riau. Ajang ini secara resmi ditutup Sekdaprov Riau Zaini Ismail, Kamis (18/12) malan di Lapangan Gajah Kota Tembilahan, Indragiri Hilir.

Hasil tersebut berdasarkan surat keputusan dewan hakim nomor 02/MTQ-33/R/XII/2014, yang dibacakan pada malam penutupan MTQ ke-33 tingkat Provinsi Riau tahun 2014, tadi malam. Dalam kesempatan itu juga diumumkan bahwa Kabupaten Siak akan menjadi tuan rumah MTQ ke-34 tingkat Provinsi Riau.


Pada penyelenggaraan MTQ tingkat Provinsi Riau sebelumnya, Kafilah asal Rokan Hulu juga tampil sebagai juara umum. Dengan demikian, Rokan Hulu sudah dua kali tampil sebagai juara umum secara berturut-turut.

Secara keseluruhan, Kafilah Rohul unggul dengan perolehan nilai 48 poin, disusul Kabupaten Kepulauan Meranti dengan nilai 40 poin di peringkat kedua dan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dengan nilai 39 poin di peringkat ketiga. Selanjutnya Kota Pekanbaru, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Pelalawan, Indragiri Hilir (Inhil), Siak, Kampar, Bengkalis, Kuansing dan Kota Dumai di peringkat terakhir.

Menurut Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Riau, H Suryan Al Jamrah, secara umum pelaksanaan MTQ Riau di Kabupaten Inhil tahun ini, sudah berjalan dengan lancar dan sukses.
“Untuk tahun depan, secara lisan sudah disampaikan dan diputuskan pelaksanaan MTQ ke-34 tingkat Provinsi Riau akan digelar di Kabupaten Siak,” tutur Suryan.

Sementara itu, Bupati Inhil, HM Wardan, berharap penyelenggaraan MTQ kali ini dapat mengangkat dan meningkatkan syiar agama Islam di tengah-tengah masyarakat Riau umumnya dan Kabupaten Inhil selaku tuan rumah khususnya.
Apalagi, mengembangkan dan membangun syiar Islam merupakan harapan dan impian seluruh pihak di Bumi Melayu ini, guna mewujudkan dan meningkatkan generasi muda islami, yang menguasai seni baca tulis Alquran.

“Kami harapkan momentum MTQ ini mampu menjadikan generasi yang qurani, yang dalam menjalani kehidupan sehari-harinya selalu berlandaskan pada ajaran Alquran,sebagai pedoman hidup di dunia dan di akhirat,” tambahnya.

Harus Disyukuri
Sementara itu, Plt Gubri yang diwakili Sekdaprov Riau, H Zaini Ismail, sebelum menutup penyelenggaraan MTQ mengatakan, apa pun hasil yang diraih para kafilah dan peserta harus disyukuri, karena pelaksanaannya hingga saat ini sudah berjalan dengan aman dan lancar.

“MTQ ini juga diharapkan menjadi wadah meningkatkan dan mempererat tali silaturrahmi antarseluruh masyarakat di Bumi Lancang Kuning,” katanya.

Oleh karena itu, apa yang telah dicapai saat ini harus lebih ditingkatkan lagi dalam pelaksanaan iven serupa di tahun-tahun mendatang, dalam rangka membangun serta memajukan daerah dan masyarakat.

“Mari jadikan MTQ ini sebagai media mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui Kitab Suci Alquran. Untuk selanjutnya, difahami dan diamalkan dalam kehidupan kita sehari-hari,” imbuhnya.

Pada kesempatan itu, juga diumumkan para pemenang lomba pawai ta’aruf MTQ Riau, yakni juara pertama jatuh kepada Kabupaten Rohil dengan nilai 848 poin, kemudian disusul Kabupaten Rohul dengan nilai 842 poin dan Kabupaten Kampar dengan nilai 802 poin.

Sedangkan untuk pemang lomba pameran dan bazar, peringkat pertama diperoleh Kabupaten Siak, selanjutnya di peringkat kedua jatuh ke tangan Kabupaten Rohil dan di posisi terakhir diduduki Kabupaten Bengkalis. (jum)