Pekanbaru (HR)-Tak terima lantaran sang adik diterlantarkan oleh suaminya, oknum polisi Brigadir SP (30) yang dinas di Mapolsek Tampan warga Jalan Suka karya, Simpang Kualu, Kecamatan Tampan yang kesal diduga menghantam rahang dan dada korban bernama BP (30). Korban yang tak terima atas peristiwa yang dialaminya membuat laporan ke Kepolisian.
Informasi yang dihimpun dari Kepolisian, Kamis (26/3), peristiwa bermula saat korban BP warga asal Jalan Batang Kuis, Gang Laksana/dusun III Bintang Meriah, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara yang merupakan adik ipar dari oknum. Anggota Kepolisian SP ini hendak mengurus surat kepindahan di Kantor Camat Tampan.
Di sana korban tiba-tiba didatangi pelaku dan dengan alasan telah menelantarkan adiknya. Pelaku diduga menghajar rahang dan dada korban hingga memar. Korban yang tak terima atas peristiwa yang dialaminya langsung membuat laporan ke polisi.
Wakapoiresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono, Kamis (26/3) membenarkan atas laporan penganiayaan tersebut dan saat ini laporan korban sedang ditindak lanjuti.
"Benar laporan korban telah kita terima, saat ini masih dalam penyelidikan piha