BANGKINANG (HR)- Pasca melakukan deklarasi Senin (16/3) lalu, Rachmat Jevary Juniardo resmi mendaftar sebagai bakal calon Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia Kabupaten Kampar, Rabu (18/3) di Sekretariat KNPI Kampar.

Dengan demikian, hingga Rabu (18/3) telah tiga orang bakal calon yang telah resmi mendaftar kepada panitia pelaksana Musyawarah Daerah (Musda) XI DPD KNPI Kabupaten Kampar.

 Sebelumnya dua orang bakal calon yang telah mendaftar adalah Abu Nazar dan Said Ahmad Badrun.

Dari pantauan Haluan Riau di lapangan, pria yang akrab disapa Ardo ini diantar puluhan pengurus Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) yang bernaung di bawah DPD KNPI Kampar dan belasan Pengurus Kecamatan (PK) KNPI se-Kabupaten Kampar.

Ardo datang di Sekretariat Panitia pukul 13.00 WIB menggunakan jas KNPI Kampar, langsung mengisi formulir pendaftaran dan menyerahkannya kepada Ketua Panitia Pelaksana Musda XI DPD KNPI Kampar, Edwar, didampingi Ketua Panitia Pengarah, Nur Adlin dan anggota panitia pengarah, Abdul Rahman.

Kepada wartawan, pria yang juga menjabat ketua Fraksi Demokrat di DPRD Kabupaten Kampar itu mengungkapkan bahwa dia mendaftar sebagai Balon Ketua DPD KNPI Kampar dengan mengusung semangat vini vidi vici.

 "Saya dayang, saya lihat dan saya menang," ujar Ardo menjelaskan maksud dari kalimat bahasa Latin yang terkenal, yang berasal dari Julius Caesar, jenderal dan konsul Romawi pada tahun 47 SM tersebut.

Sebagai bakal calon ketua DPD KNPI Kampar yang akan bertarung pada Musda XI KNPI Kampar, 26 hingga 29 Maret mendatang, Ardo mengaku siap mentaati segala peraturan Musda XI KNPI Kampar.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Musda XI KNPI Kampar, Edwar, ketika dikonfirmasi mengenai verifikasi OKP dan PK yang bakal menjadi peserta maupun peninjau pada Musda mendatang, mengatakan, streering committe atau panitia pengarah akan melaksanakan pleno untuk melakukan verifikasi peserta dan peninjau, sekaligus pengesahan pengurus kecamatan pada Kamis (26/3) pekan depan.

"Mengenai hal ini kita sudah berkoordinasi dengan DPD KNPI Provinsi. Ada beberapa kecamatan yang belum melaksanakan Muscam (Musyawarah Kecamatan red), mengenai hal ini nanti SC yang akan menjelaskan.

 Verifikasi memang menjadi pertanyaan calon-calon, namun finalnya nanti tanggal 26 Maret," pungkas Edwar.(hir)