PEKANBARU, RIAUMANDIRI.CO-Delapan pesawat propeller jenis KT-I B (Wong Bee) dengan kekuatan 15 orang penerbang handal yang tergabung dalam Jupiter Aerobatic Team, akan menampilkan 17 manuver di langit Pekanbaru, pada pergelaran Hari Ulang Tahun TNI-AU ke-69.

Ke delapan pesawat tersebut datang dari Pangkalan Udara (Lanud), Adi Sutjipto, Yogyakarta dan tiba Shelter Skadron Udara 12 Pangkalan Udara (Lanud) TNI-AU Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Kamis (12/3) siang. Selain 15 penerbang, juga dilengkapi dengan 60 kru dari JAT (Jupiter Aerobatic Team).

Kepada sejumlah awak media, Komandan Lanud (Danlanud) Roesmin Nurjadin, Kolonel (Pnb) M Khairil Lubis, menyatakan, tujuan kedatangan tim JAT ini dalam rangka menyambut HUT TNI-AU ke-69 pada April 2015 mendatang. Agendanya akan menunjukkan kebolehannya melakukan manuver indah dilangit Kota Pekanbaru, pada gelaran Gebyar Dirgantara 2015, yang dilaksanakan di Lanud Roesmin Nurjadin, 21 hingga 23 Maret 2015 mendatang.

"Juga sebagai wahana silaturahmi TNI-AU dengan masyarakat Riau. Pada Gebyar Dirgantara, warga akan diberi kesempatan untuk melihat Alutsista kita, serta melihat perlombaan demo terjun payung, paramotor, aeromodelling, pembebasan sandera, serta pembukaan bazar, expo, berbagai perlombaan dan hiburan lainnya," ujar M Khairil Lubis.

Adapun alutsista yang akan dipertontonkan, sebut Khairil, yakni berupa pesawat Hawk 100/200, pesawat F-16 Fighting Falcon, pesawat Jupiter Aerobatic Team, Helikopter EC-120, senjata penangkis serangan udara Yonko 462 Paskhas, Aeromodeling, serta kendaraan pendukung operasional penerbangan TNI-AU.

Lebih lanjut M Khairil Lubis menyatakan kalau keikutsertakan tim JAT dalam Gebyar Dirgantara kali ini, mengingat prestasi tim ini cukup terbilang sebagai aeromodeling handal. Kelimabelas yang tergabung dalam JAT ini merupakan penerbang spesial, yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.

"Ada yang berasal dari Sumatera Barat, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Barat, Bali, Jawa Tengah, dan lainnya. Dengan berbagai background berbeda, berupa pilot fighter, pilot heli dan pilot transport," lanjutnya.

Sementara itu, Leader JAT, Letkol (Pnb) Feri Winali, merasa kalau dirinya beserta tim merasa terhormat dengan kesempatan untuk tampil menunjukkan keahlian dalam bermanuver di udara Pekanbaru. "Kami akan suguhkan penampilan terbaik berupa manuver high show dan low show, sesuai kondisi cuaca," terang Feri.

Dalam penampilan JAT, kata Feri, akan ada 17 manuver yang disajikan dalam waktu 15 menit. "Untuk itu, tim sudah mempersiapkan latihan selama tiga sampai empat bulan. Sedangkan untuk menjaga skill dan kemampuan, kita berlatih bisa seminggu," pungkasnya.(dod)