2016, Pemkab Usul Pembangunan Jalan Lintas Alternatif

2016, Pemkab Usul Pembangunan Jalan Lintas Alternatif
TELUK KUANTAN (HR)-Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Bina Marga pada 2016 rencananya akan mengalihkan lalu lintas mobil berat dengan melintasi ruas jalan Kampung Baru Toar menuju jalan Gerbang Jake, Kuantan Tengah.  
 
"Pada 2016 kita usulkan ke Provinsi untuk pembangunan jalan ini dengan pekerjaan rigid beton," kata Kepala Dinas Bina Marga melalui Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Nasri Edi, Selasa (10/3). 
 
Pemkab berharap, Provinsi mau mengalokasikan anggaran. "Kalau jalan ini dibangun akan membuka isolasi daerah dan memperpendek jarak kendaraan yang melintas dari dan ke Pekanbaru," katanya.
 
Saat ini kondisi jalan lingkar yang sudah dibuka di depan Balai Benih Desa Toar kondisinya masih jalan tanah dan belum ada peningkatan.
 
 "Jalan ini tembus ke Desa Jake dengan jarak 13 km," katanya.
 
Ini juga mengantisipasi mobil bermuatan berat masuk ke dalam Kota Teluk Kuantan.
 
Jarak jalan ini sampai ke Jake hanya 6 km dari Simpang Jalan Nasional di depan Balai Benih Desa Toar, sementara batas Toar berjarak 7 km keluar menuju gerbang Jake, Kuantan Tengah.
 
 Apabila jalan ini dibangun, tentunya mobil berat tidak lagi melintasi Kota Teluk Kuantan dan jalan akan terawat dan tidak cepat hancur.
 
Saat ini mobil berat penghancur jalan masih melintas Kota Teluk Kuantan, dan sebagian ada yang melintas di jalan lingkar Sungai Rumbio Kari menuju perempatan lampu merah Sungai Jering.
 
 Kondisi saat ini jalan lingkar Provinsi sudah banyak yang rusak dan hancur meski baru diperbaiki. (adv /humas)