PSPS 0-0 S. Padang

Pengalaman Berharga

Pengalaman Berharga

PEKANBARU (HR)-PSPS dan Semen Padang sama-sama mendapat pengalaman berharga ketika bermain imbang 0-0 dalam laga uji coba di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai Pekanbaru, Minggu (8/3). Kedua pelatih, Philep Hansen Maramis di kubu PSPS dan Nilmaizar di Semen Padang mengaku sama-sama puas."Secara umum saya puas dengan permainan anak-anak tadi. Namun saya memang kurang puas dengan kondisi lapangan yang keras dan membuat anak-anak tidak bisa mengembangkan permainan terbaiknya," ujar pelatih SP, Nilmaizar usai pertandingan.
Mantan pelatih Timnas Indonesia itu mencontohkan peluang gol yang diciptakan Vendry Mofu di menit 25 harus terbuang percuma karena tendangan Mofu meleset akibat tanah bergelombang.
Kendati demikian, Nil memberikan kredit khusus untuk dua pemain PSPS yaitu kiper Adi Chanda dan kapten tim Novrianto. "Kapten tim bermain cukup bagus dalam mengawal lini belakang sekaligus mengawali serangan. Sementara kiper sangat bagus karena bisa mematahkan tiga peluang emas dari Semen Padang," katanya.
Nil pun mengaku materi pemain PSPS cukup bagus dan sudah bisa berlaga di ISL. "Materi pemain cukup bagus, bukan hanya dua pemain saja yang bagus ada beberapa lainnya dan secara tim juga sangat bagus. Saya mendoakan supaya PSPS bisa masuk ISL musim depan dan kita bertemu lagi," katanya.
Sementara pelatih PSPS, Philep Hansen Maramis juga mengaku cukup puas dengan permainan timnya. Keberhasilan menahan imbang SP merupakan pengalaman yang cukup berharga bagi Novrianto dan kawan-kawan.
"Jelas ini sebuah pengalaman berharga. Menahan tim sekelas Semen Padang dengan dua pemain asingnya ditambah dengan beberapa pemain nasional tentu cukup bagus. Kendati demikian, masih banyak yang harus dievaluasi sebelum divisi utama digulirkan," ujarnya.
Pada pertandingan itu, baik Semen Padang maupun PSPS menurunkan skuat terbaiknya. Di kubu PSPS, Philep menerapkan formasi yang agak ofensif dengan menempatkan tiga pemain bernaluri penyerang yaitu Andre Abu Bakar, Indra Kahfi dan Ahmad Ihwan. Sementara tiga di tengah diisi Zamroni, Amril dan Ifrawadi. Di lini belakang ada Ponda Dwi Saputra, Novrianto, Yogas Pramirza dan Danil Junaidi. Sedangkan kiper dipercaya pada Adi Chandra.
Di kubu tamu Jandi Eka Putra dipercaya sebagai kiper. Sedangkan empat pemain belakang diisi Hengki Ardiles, Seftia Hadi, Saefullah, Ricky Ohorella. Lini tengah ditempati Yu Hyun Koo, Vendry Mofu, Irsyad Maulana, Nur Iskandar. Kemudian lini depan ditempati Esteban Vizcarra dan Airlangga Sucipto.
Pada pertandingan itu, kedua tim bermain seimbang. Kendati demikian, SP lebih banyak mendapatkan peluang. Tercatat tiga peluang emas dihasilkan oleh Vendry Mofu, Airlangga Sucipto dan Esteban Vizcarra dimentahkan kiper Adi Chandra. Sedangkan PSPS tercatat mendapatkan dua peluang emas yang dimentahkan kiper Jandia melalui sundulan Indra Kahfi dan tendangan bebas Novrianto. ***