TELUK KUANTAN (HR)-Dalam beberapa hari terakhir ini, harga gas LPG mengalami kenaikan. Biasanya harganya Rp18 ribu untuk ukuran 3 kg, kini menjadi Rp23 ribu. Sementara, tabung 12 kg harganya mencapai Rp155.000-Rp160.000.

Melonjaknya harga gas elpiji membuat konsumen merasa terbebani. Seperti yang diutarakan Usup (40), ia mengaku kesulitan membeli gas dengan harga saat ini.

"Terlalu mahal bagi masyarakat seperti kita ini, apalagi kita hanya berjualan gorengan," ujar pria yang sehari-hari berjualan goreng di Kota Teluk Kuantan, Kamis (5/3).

Dikatakannya, minggu sebelumnya harga gas Elpiji 3 kg hanya Rp17 ribu. Sementara, untuk tabung 12 kg senilai Rp145 ribu.

Dari pantauan, harga gas Elpiji di Kuansing bervariasi. Harga disetiap kecamatan berbeda dengan harga di Kota Teluk Kuantan.

Seperti di Baserah, warga mengaku elpiji 12 kg dengan harga Rp160 ribu. Sementara, di Pangean berkisar Rp158 ribu.
"Tadi saya menukar gas Elpiji tabung 3 kg, harganya mencapai Rp23 ribu," aku Yendra, salah seorang ibu rumah tangga di Pangean.

Sementara itu, dari penelusura, bervariasinya harga gas elpiji dipengaruhi biaya angkut dari pangkalan ke pengecer. Hal ini diakui Ijon, salah seorang pengecer. "Kita dibebankan ongkos sampai ke sini, bang," jawabnya singkat. (mg2)