Pengusaha Senang, Zaman Andi Rachman Tak Lagi Sulit Urus Perizinan

Pengusaha Senang, Zaman Andi Rachman Tak Lagi Sulit Urus Perizinan
RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Para pelaku usaha mengakui ikhtiar Gubenur Riau non aktif Arsyadjuliandi Rachman menegakkan Riau berintegritas sudah membuahkan hasil. Salah satunya mereka alami dalam hal mengurus perizinan di Pemprov Riau yang kian mudah dan transparan. 
 
Sunu Hidayat, manajer bagian legal dan perizinan di salah satu perusahaan kelapa sawit di Pelalawan mengatakan, pihaknya cukup banyak berurusan dengan Pemprov Riau dalam berbagai hal laporan perizinan, salah satunya pengurusan izin Wajib Lapor Tenaga Kerja (WLTK). 
 
"Kalau dulu, mau melapor ini saja butuh waktu lama. Masukkan berkas hari ini, sebulan kemudian baru keluar. Sekarang masukkan berkas hari ini, besok dah kelar. Kami dari perusahaan tentu sangat senang dengan kondisi ini. Cepat dan efisien," ujarnya, Rabu (16/5/2018). 
 
Sunu yang sempat hadir saat Cagub Riau nomor 4, Arsyadjuliandi Rachman melakukan kampanye dialogis di wilayah Kerumutan Pelalawan mengakui apa yang dipaparkan petahana tentang transparansi dan integritas itu benar adanya. 
 
Ia juga pernah mengurus izin ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Riau. 
 
"Pelayanannya cepat, transparan dan tidak dipungut biaya sepeserpun. Tidak ada pungutan pungutan. Saya sangat terkesan sekali dengan reformasi birokrasi di Pemprov Riau zaman pak Andi ini," ujarnya. 
 
Sementara Andi Rachman mengatakan, pihaknya punya komitmen yang besar untuk menjalankan pemerintahan bersih dan transparan. 
 
"Salah satunya kita menggandeng pihak KPK dalam hal koordinasi, supervisi dan pencegahan. Per tiga bulan disupervisi  oleh pihak KPK. Jadi KPK memang banyak membantu saya agar pemerintahan ini berjalan transparan dan akuntabel," ungkapnya. 
 
Pembenahan dalam hal pengurusan perizinan itu juga dapat pengakuan dari Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Riau diganjar sebagai  yang terbaik kedua se Indonesia setelah Jakarta.  "Kami komit mereformasi birokrasi di Riau agar lebih baik dan transparan," tukasnya.***
 
Editor: Nandra F Piliang