Pemkab Inhu Jamin Ketersediaan Sembako Selama Ramadan

Pemkab Inhu Jamin Ketersediaan Sembako Selama Ramadan
RIAUMANDIRI.CO, RENGAT - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) menjamin ketersediaan sejumlah bahan kebutuhan pokok jelang dan selama bulan Ramadan. Bahkan, bahan kebutuhan pokok tersebut dijamin tidak akan langka selama Ramadan.
 
Untuk memastikan ketersediaan bahan kebutuhan pokok tersebut, Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Pasar (Disperindagpas) Inhu turun ke lapangan. 
 
"Kemarin Selasa (8/5/2018), Bulog sudah memastikan ketersediaan beras jelang dan selama bulan Ramadan ini," ujar Kabid Perdagangan Disperindagpas Inhu Ari Prastio Sunarto, Jumat (11/5/2018) kemarin.
 
Ketika Bulog sudah memastikan ketersediaan beras, pihaknya melanjutkan peninjauan ketersediaan gas pada stasiun pengisian bahan bakar elpji (SPBE) di Jalan Lintas Timur Desa Talang Jerinjing Kacamatan Rengat Barat. Bahkan di lapangan, Kabid Perdagangan bersama staf langsung melihat proses pengisian gas elpiji
 
Di hadapan Kabid Perdagangan, supervisor SPBE di Jalan Lintas Timur Desa Talang Jerinjing Sugeng Winarno mengatakan bahwa hingga saat ini pasokan gas dari Pertamina masih normal. 
 
"Ada penambahan gas elpiji sekitar delapan persen selama bulan puasa ini," sebut Sugeng Winarno.
 
Menurutnya, peredaran tabung gas elpiji dalam sebulan rata-rata mencapai 200 ribu tabung atau sekitar 700 kilogram. Namun dilihat data April lalu, dari lima agen yang ada, dapat mendistribusikan sebanyak 250.320 tabung atau sebanyak 750.960 kilogram gas elpiji. 
 
Jaminan untuk ketersediaan gas elpiji, sambung Sugeng, mengingat jalan dari Dumai menuju Kabupaten Inhu sudah cukup bagus. "Hingga saat ini juga belum ada kendala pengangkutan gas elpiji dari Dumai menuju Inhu," tambahnya.
 
Untuk itu, Kabid Disperindag menekankan kepada pengelola SPBE agar dapat mendistribusikan gas elpiji melalui agen sesuai kebutuhan. "SPBE jangan hanya sebatas mengejar untung tetapi harus juga melihat kondisi kebutuhan di lapangan," tegas Ari Prastio Sunarto.
 
 
Reporter: Eka Buana Putra
Editor: Rico Mardianto