Pisah Sambut Kapolres Inhu Dalam Suasana Haru, Mata AKBP Arif Bastari Berkaca-kaca

Pisah Sambut Kapolres Inhu Dalam Suasana Haru, Mata AKBP Arif Bastari Berkaca-kaca
RIAUMANDIRI.CO, RENGAT - Polres Indragiri Hulu menggelar pisah sambut Kapolres Inhu yang lama dan Kapolres Inhu yang baru, Senin ( 29/4) di halaman Mapolres Inhu.  
 
Acara dimulai dengan penyambutan Pedang Pora kepada yang baru serta tradisi tepung tawar yang dilaksanakan oleh Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) kabupaten Indragiri Hulu. 
 
Serah terima jabatan Kapolres Inhu dipimpin langsung Kapolda Riau Brigjen Pol Nandang di Gedung Aula Markas Komando Brimob, Jalan Durian, Pekanbaru, Jumat (27/4/2018) pagi.
 
AKBP Arif Bastari, SIK, MH diangkat dalam jabatan baru Kabag Dal Pers RP SDM Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Sulsel). Sementara posisinya digantikan mantan Kasubdit IV Disreskrimum Polda Riau,  AKBP Dasmin Ginting SIK.
 
Pada acara pisah sambut ini AKBP Arif Bastari mengungkapkan ada kebahagiaan serta ada kesedihan. "Hari ini merupakan hari bersejarah sehingga dapat dilalui semua hingga serah terima jabatan," ungkapnya.
 
AKBP Arif Bastari menjabat Kapolres Inhu sejak 16 Mei 2017 Hingga 27 April 2018 atau kurang 10 bulan 10 hari. AKBP Arif Bastari menggantikan AKBP Abas Basuni. 
"Memang singkat dan tidak banyak yang dilakukan untuk masyarakat, namun tentunya akan dilanjutkan oleh pejabat baru nantinya," ungkap Arif. 
 
Arif juga mengucapkan terima kasih atas doa dan kerja sama terhadap seluruh masyarakat dan juga jajarannya, sehingga bisa melaksanakan tugas dengan baik. Dan dia memohon doa agar di tempat baru bisa lebih baik lagi dalam menjalankan tugas. 
 
Alumni Akpol 1997 ini juga memberikan atensi kepada seluruh jajarannya dan juga masyarakat agar bisa bersama-sama mencegah peredaran narkoba di Inhu. 
 
"Jika generasi sudah terlibat narkoba maka semuanya akan hancur, termasuk tidak akan ada lagi kepedulian terhadap budaya daerah dan lambat laun budaya daerah akan terlupakan dan hilang. Mari bantu polisi mencegah narkoba berkembang di Inhu," ucapnya. 
 
Dasmin mengatkan butuh dukungan seluruh lapisan masyarakat untuk melanjutkan apa yang sudah dibuat oleh Kapolres sebelumnya.
 
Disebutkannya, ada beberapa masalah yang akan menjadi prioritas utama bagi dirinya dalam memimpin Polres Inhu ke depan. Di antaranya, masalah narkoba,  karhutla dan berita hoax serta ketertiban lalu lintas. 
 
"Kita harus bekerja sama, termasuk media sama-sama bekerja untuk mewujudkan ketertiban di masyarakat," tambahnya.
 
Suasana haru terlihat saat upacara pedang pora pelepasan Kapolres lama. Air mata mulai menetes, terutama di kalangan polwan dan ibu-ibu Bhayangkari. Begitu juga mata Arif berkaca-kaca saat berjabat tangan dengan semua personel serta wartawan. 
 
 
Reporter: Eka Buana Putra
Editor: Rico Mardianto