RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Pasangan calon (paslon) nomor urut 3 DR H Firdaus, ST, MT- H Rusli Effendi, MSi menyatakan kesiapan mereka menghadapi "Debat Kandidat" Gubernur-Wakil Gubernur Riau, Jumat (27/4/2018) malam ini di Hotel Labersa, Siak Hulu, Kabupaten Kampar. 

 

Ditemui media di kediaman masing-masing beberapa jam sebelum "Debat Kandidat" yang akan disiarkan langsung di TVOne mulai pukul 19.30 hingga 21.00 WIB itu, baik Firdaus maupun Rusli Effendi, terlihat segar dan santai. Tidak ada sedikitpun terlintas ketegangan di wajah mereka, hanya senyum dan canda-canda ringan yang sering terlontar dari mereka.

 

"Insya Allah, kami sudah siap untuk melakukan debat kandidat ini," kata Firdaus yang ditemui siang menjelang petang itu terlihat santai berbaju kaos di kediaman pribadinya. 

 

Begitupun dengan Rusli Effendi. Di kediamannya, calon Wakil Gubernur Riau yang dikenal sebagai ulama tersebut juga menyambut kedatangan media dengan wajah berseri-seri. "Alhamdulillah, kondisi saya baik dan Insya Allah, saya dengan Pak Firdaus sudah siap untuk acara nanti malam," kata Rusli Effendi.

 

Firdaus yang ditanya seputar Debat Kandidat yang akan diikutinya nanti malam, mengaku sudah memahami tentang prosesi debat tersebut. "Kalau soal materi debat kan bukan dari paslon, tapi sudah disiapkan KPU Riau pertanyaan-pertanyaannya," kata Firdaus.

 

Berdasarkan informasi yang diperoleh media, memang KPU Riau akan menggelar debat ini dengan konsep sedikit berbeda dibandingkan debat-debat lainnya. Setiap kandidat tetap akan diberikan kesempatan untuk bertanya. Hanya saja pertanyaan yang ditanyakan sudah disiapkan oleh tim perumus dari KPU Riau.

 

Dengan begitu, kata Ketua KPU Riau, Nurhamin, kepada media beberapa hari silam, kandidat tinggal memilih saja pertanyaan-pertanyaan yang sudah disiapkan. Artinya, tidak boleh ada pertanyaan spontan dengan tujuan agar setiap kandidat memiliki kontrol diri dan tidak saling menyerang, khususnya yang terkait Suku Agama Ras Antar golongan (SARA).

 

Diungkapkan Firdaus, dalam debat nanti dia bersama pasangannya, Rusli Effendi, juga tidak ingin untuk terlalu tajam mempersoalkan pribadi-pribadi paslon yang lain, termasuk program kerja yang ditawarkan. 

 

"Masyarakat Riau itu sudah sangat cerdas dan tahu siapa yang pantas dan patut untuk dipilih nantinya," kata Firdaus yang dikenal sebagai pribadi yang santun dan agamis tersebut.

 

Ketika ditanya apakah yang dipahaminya tentang debat kandidat nanti malam yang mengusung tema,"Makmur di Negeri Melayu", Firdaus hanya berkata singkat, "Nanti saja saksikan malam nanti ya. Yang pasti sebagian besar saya kira akan berkaitan dengan masalah infrastruktur, kesehatan, keuangan, peningkatan kualitas SDM dan lain-lainnya di Provinsi Riau."

 

Selama menjalankan kampanye dialogis maupun menjemput aspirasi masyarakat selama dua bulan terakhir, kata Firdaus, program-program pasangan nomor urut 3, Firdaus-Rusli, yang akan digulirkan begitu nanti diamanahkan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Riau periode 2019-2024, semua sudah disampaikan kepada masyarakat.

 

Ketika ditanya apakah paslon Firdaus-Rusli merasa sungkan ketika harus dipertemukan dalam sebuah debat dengan paslon lain yang notabene sebagian besar mereka adalah rekan sesama kepala daerah, Firdaus awalnya hanya menjawab dengan senyum. 

 

Namun kemudian, Walikota Pekanbaru nonaktif yang dalam sebulan terakhir mendapat sejumlah penghargaan tingkat nasional, di antaranya Pemimpin Paling Visioner di Indonesia dan Tokoh Inspiratif itu, menjawab, 

 

"Insya Allah tidak. Kita sama-sama berjuang untuk memberikan yang terbaik untuk Provnsi Riau ke depannya. Semuanya jelas untuk kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat. Tinggal lagi masyarakat menilai mana yang sebatas retorika atau ucapan saja."

 

Firdaus dan Rusli Effendi, dalam berbagai kesempatan dialog dengan masyarakat sudah menjelaskan, alasan mereka akhirnya memutuskan berpasangan dan ikut serta dalam Pilgubri 2018 ini. "Kan saya sering katakan, kalaulah bukan karena dorongan teman-teman kepala daerah lain, kalau bukan karena banyaknya dukungan yang meminta saya maju, tidak mungkin saya akan ambil bagian dalam Pilgubri ini. Itulah yang sering saya katakan, 'semua ini karena panggilan negeri'. Dan saya, juga Pak Rusli, sudah siap untuk mewakafkan diri kami berdua untuk mengabdi, berbuat lebih baik dan mengantarkan Provinsi ini menjadi Riau Madani, yakni Provinsi Riau yang maju dan berkeadilan. Insha Allah," ujar Firdaus.

 

Sebagai informasi tambahan, Debat Kandidat nanti malam, akan dipandu host TVOne, Chacha Annisa. KPU mengisyaratkan selain bersumber dari tim perumus, pertanyaan yang diajukan kepada paslon, juga bersumber dari masyarakat yang sudah direkap dan disimpulkan oleh tim KPU Riau. Tim tersebut kabarnya berjumlah 12 orang, yang merupakan pakar di bidang masing-masing.

 

Pada debat kandidat ini, pihak KPU juga mengundang pendukung dari masing-masing paslon sebanyak 100 orang. Karena itu pula KPU Riau menyiapkan ruangan berkapasitas 600 orang, sebab juga akan hadir berbagai lapisan dan tokoh masyarakat yang sengaja diundang mengikuti penyampaian visi misi, program kerja serta perdebatan para paslon gubernur dan wakil gubernur Riau tersebut.***

 

 

Editor: Rico Mardianto