Jupp Heynckes: Gol Madrid Hadiah dari Muenchen

Jupp Heynckes: Gol Madrid Hadiah dari Muenchen
RIAUMANDIRI.CO, MUENCHEN - Pelatih Bayern Muenchen, Jupp Heynckes menilai para pemainnya memberikan hadiah gol kepada Real Madrid saat kedua tim bersua pada leg pertama semifinal Liga Champions. Muenchen kalah 1-2 di Allianz Arena, Kamis (26/4/2018) dini hari WIB.
 
"Kami memimpin lebih dulu, tapi ada titik balik pada gol pertama mereka, yang mana itu hadiah," kata Heynckes seusai pertandingan seperti dilansir dari Marca.
 
Munchen sempat unggul terlebih dulu lewat gol Joshua Kimmich pada menit ke-28. Jelang babak pertama berakhir Dani Carvajal mendapatkan bola di sisi kanan lapangan. Pemain asal Spanyol tersebut pun melepaskan bola ke depan gawang.
 
Marcelo berhasil memanfaatkan umpan tersebut dan menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Pada babak kedua Real Madrid berhasil memperlebar jarak lewat gol yang dicetak oleh Marco Asensio pada menit ke-57.
 
"Gol kedua mereka juga hadiah," kata Heynckes.
 
Muenchen lebih banyak menguasai bola pada laga ini. Die Roten juga berkali-kali mencoba melakukan serangan. Tapi banyak peluang dari Robert Lewandowski dan kawan-kawan gagal dimanfaatkan dengan maksimal.
 
"Kami jarang memiliki bagitu banyak peluang dan tidak berhasil mencetak gol, tapi kami tidak tahu bagaimana memanfaatkan peluang kami, Madrid lebih efektif," ujar Heynckes.
 
Javi Martinez mengalami cedera pada pertandingan ini. Pada menit ke-75 ia digantikan oleh Corentin Tolisso. Heynckes mengatakan, ia belum bisa mengatakan apa- apa tentang cedera pemain-pemainnya dalam pertandingan ini.
 
Selain Martinez, gelandang Arjen Robben dan bek Jerome Boeteng juga cedera. Heynckes masih menunggu kabar dari tim medis terkait cedera dua pemain tersebut. Ia mengatakan hal tersebut menjadu dua penyebab besar dari kekalahan Muenchen.
 
Walau demikian, ia menegaskan timnya akan melakukan apa pun untuk memperbaiki hasil pada leg pertama ini. "Madrid memiliki keuntungan besar setelah menang pada leg pertama, tapi kami tidak pantas kalah," kata pelatih berusia 72 tahun tersebut menegaskan.
 
Sumber : Republika.co.id