RIAUMANDIRI.CO, DUMAI - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau nomor urut 4 yang diusung Partai Golkar, PDI Perjuangan, Hanura dan PKPI, Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno dengan slogan AYO melakukan berbagai kegiatan kampanye dialogis di Dumai, di antaranya, blusukan di Pasar Payung dan silaturahmi dengan warga Kelurahan Bintan, Jumat (9/3/2018).

 

Yel-yel kemenangan nomor 4 menggema, di antaranya "Ikan sepat ikan gabus, nomor 4 paling bagus" disuarakan ketua DPD Partai Golkar Timo Kipda, Ketua Hanura Hj Jufrida, bersama ratusan simpatisan warga yang hadir.

 

Pasangan ini dalam kampanyenya berjanji kepada masyarakat Dumai akan membenahi persoalan pasang keling, air bersih, Pasar Sentral Kelakap Tujuh, serta menggambarkan kemajuan Kota Dumai 5 hingga 10 tahun ke depan jika terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Riau periode 2019-2024.

 

 

Untuk persoalan pasang keling, pasangan AYO berjanji akan membangun turap di sepanjang 26 Km sungai Dumai yang diperkirakan akan menelan biaya Rp300 miliar.

 

Sedangkan untuk masalah air bersih pasangan AYO menilai Kota Dumai tinggal menjalankan proyek SPAM Durolis yang sudah dianggarkan melalui dana APBN dan tinggal Pemerintah Kota dumai mengalokasikan dana untuk penyambungan pipa ke masyarakat yang diperkirakan rampung pada tahun 2019.

 

"Kita ingin persoalan pasang keling dan air bersih di Kota Dumai ini teratasi secepatnya. Ini akan kami buktikan jika kami terpilih," kata Suyatno.

 

 

Lebih jauh Suyatno menggambarkan, Kota Dumai yang didukung tiga penjuru mata angin, ditambah letaknya yang langsung berbatasan dengan negara tetangga, dinilai sangat strategis ke depannya sebagai kota industri dan pariwisata.

 

Menurut dia, apalagi sepanjang bibir pantai Dumai akan dipenuhi perusahaan CPO dan ini akan membawa kemajuan Dumai yang sangat luar biasa ke depannya. Tentunya hal itu akan berdampak pada pendapatan masyarakat Dumai, dan ini akan terlaksana jika kepemimpinan diserahkan kepada pasangan AYO.

 

"Kota Dumai ini sangat strategis letaknya, didukung tiga penjuru mata angin mulai dari arah Pakning Kabupaten Bengkalis, dari Mamugo Kabupaten Rohil serta  lautan yang terbentang yang hadapan dengan negara tetangga. Saya yakin Kota Dumai akan tumbuh maju dan sangat luar biasa ke depannya. Ini akan terwujud jika diamanahkan kepada AYO," terang Suyatno.

 

 

Sementara, Calon Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dalam kampanyenya menggambarkan kemajuan Riau secara keseluruhan. Menurut Andi Rahman, 5 tahun ke depan Riau akan maju seiring dengan selesainya pembangunan Jalan Tol Dumai-Pekanbaru, ditambah lagi jalan lingkar tol dari Sumbar mulai dari Teluk Bayur, Sicincin, Payakumbuh, Pangkalan, Bangkinang, Pekanbaru dan Kota Dumai, yang akan memakan waktu hanya 6 jam perjalanan. 

 

"Dengan tersambungnya jalan tol ini pantai barat dan timur Sumatera tahun 2024 akan terhubung," ujar Andi. ***

 

Editor: Nandra F Piliang