RIAUMANDIRI.CO, PANGKALAN KERINCI - Akhir-akhir ini titik panas kerap bermunculan di Riau akibat rendahnya curah hujan. Oleh karena itu, Kepala BPBD Pelalawan Hadi Penandio berpesan kepada masyarakat dan perusahaan serta instansi terkait agar tetap wapada terhadap kebakaran hutan dan lahan yang ada di wilayah masing-masing.

 

Dia berharap kekompakan masrakat dan tim penanggulangan bencana tetap solid dan terus menjaga wilayah-wilayah yang selalu menjadi langganan kebakaran. 

 

"Secepatnya melapor apabila terjadi kebakaran di wilayah mereka serta menanganinya dengan cepat sehingga kebakakan bisa dipadamkan sebelum meluas," kata Hadi.

 

Hal senada disampaian oleh Kepala Tim penanggulangan Bencana (Tagana) Kabupaten Pelalawan Ardianto. Dia juga menyampaikan, agar seluruh timnya yang tersebar di seluruh kecamatan bisa bekerja maksimal dalam menangani setiap kejadian khusunya kebaran hutan dan lahan.

 

Di saat seperti ini, ujar dia, tim Tagana Pelalawan harus bisa menjadi garda terdepan dan menjadi penyemangat bagi semua masyarakat dalam menjaga kawasannya masing-masing agar terhindar dari bahaya karlahut.

 

“Pada intinya kita semua jangan lengah dan terus memantau semua perubahan cuaca di daerah kita yang bisa berpotensi menimbulkan kebakaran hutan dan lahan,” ungkapnya. 

 

Kemarin, Sabtu (17/2/2018) BMKG Pekanbaru mencatat, sedikitnya terdapat 9 titik panas di Riau, 6 di antaranya merupakan titik api yang tersebar di sejumlah kabupaten di Riau.

 

Reporter:  Pendi

Editor:  Rico Mardianto