RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU – Sebanyak  58 dosen Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru antusias mengikuti Pelatihan Applied Approach (AA) yang ditaja Unilak bekerja sama dengan Kopertis Wilayah X di Ball Room Alpha Hotel Pekanbaru, Kamis (18/1/2018).

 

Pelatihan ini dihadiri langsung oleh Rektor Unilak Dr Hj Hasnati, SH, MH, Wakil Rektor I Dr Junaidi, MHum, Wakil Rektor II Ermina Sari, STP, MSc dan jajaran dekan di Unilak.

 

Dr Hj. Hasnati saat memberikan sambutan mengimbau seluruh peserta untuk bersungguh–sungguh dalam mengikuti pelatihan yang diberikan. Pelatihan ini sangat ketat. Sebab, selain adanya materi yang diberikan, nantinya akan diberikan tugas mandiri untuk peserta oleh setiap pemateri.

 

“Pelatihan ini nantinya akan sangat berguna bagi bapak-ibu, karena menjadi salah satu syarat untuk kenaikan pangkat dan sertifikasi dosen,” ujar Hasnati.

 

Sebagai pemateri Koordinator Kopertis X Prof Dr Herry, SE, MBA, Prof Dr Mansyurdin MS, Nur Afraini Syah, PhD, Dr Elfis, Prof Syafrani, MSi, dan Drs Hanafi MS.

 

Sementara itu, Prof Dr Herry saat memberikan sambutan mengatakan, kualitas pendidikan perguruan tinggi dilihat dari kualitas dosennya. Dosen tidak hanya sekedar mengajar, meneliti, dan mengabdi tetapi juga harus diiringi oleh akhlak, etika dan attitude yang baik sebagai tenaga pendidik. 

 

Pelatihan ini, katanya, diibaratkan sebagai SIM yang menuntun menjadi tenaga pendidik yang baik.

 

"Saya salut dan bangga Unilak dapat mengadakan pelatihan ini, karena ini merupakan pelatihan yang sangat berguna bagi tenaga pendidik kita untuk meningkatkan kualitas dosen ke depannya,” puji Prof Herry.

 

Dr Junaidi, MHum sebagai Ketua Panitia mengatakan, pelatihan AA ini diikuti oleh 58 dosen yang didominasi dosen baru dan ditambah beberapa dosen dari perguruan tinggi lain seperti Umri, UIN Suska dan STIE Prakarti Mulya.

 

“Pelatihan ini merupakan wujud dari komitmen Unilak dalam memberikan tenaga pendidik yang berkualitas,” pungkas Junaidi. 

 

Pelatihan ini diselenggarakan selama 3 hari, mulai Kamis sampai Sabtu (18-20/1). (rilis)

 

 

Editor : Mohd Moralis