Ini Kata JK Soal Airlangga Hartanto Rangkap Jabatan

Ini Kata JK Soal Airlangga Hartanto Rangkap Jabatan
RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla angkat bicara terkait Airlangga Hartarto merangkap jabatan sebagai Ketua Umum Golkar dan Menteri Perindustrian. Menurut Wakil JK, hal tersebut tidak jadi persoalan.
 
"Kalau Pak Airlangga jelas dia menteri dulu baru ketum partai," kata JK kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (17/1/2018).
 
JK menilai Airlangga bisa merangkap jabatan tergantung kondisi. Dia tidak mempersoalkan pernyataan Jokowi pernah menegaskan melarang menteri Kabinet Kerja merangkap jabatan.
 
"Itu tergantung kondisinya," ujarnya.
 
Seperti dilansir Detikcom, JK sebelumnya mengatakan, berdasarkan pengalamannya menjadi ketua umum, Golkar bisa diurus pada malam hari. Jadi dia meyakini rangkap jabatan tidak akan mengganggu kinerja Airlangga.
 
"Dan kalau Golkar berdasarkan pengalaman saya, ngurusnya malam-malam. Jadi tidak mengganggu waktu kerja. Kalau calon harus kampanye ke mana-mana, bagaimana menjadi menteri. Ya dua-duanya bisa gagal, gagal melaksanakan tugas kementerian, bisa gagal juga menjadi calon. Mesti ada satu pilihan," kata JK di kantor Wapres, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (9/1/2018).
 
Dalam reshuffle kabinet jilid 3 pagi tadi, Presiden Jokowi sudah bicara soal alasannya tetap mempertahankan Airlangga. Dia berdalih jabatan yang diemban Airlangga sebagai Menperin tinggal sebentar lagi.
 
Menurut Jokowi Airlangga sebagai Menperin sangat menguasai bidangnya dan mengerti terutama dengan hal yang berkaitan dengan makro industri dan menyiapkan strategi industri hilirisasi. Atas dasar itulah Jokowi tetap mempertahankan Airlangga meskipun sebelumnya ia pernah berkomitmen melarang menteri rangkap jabatan di awal masa jabatannya sebagai presiden.
 
Sumber: Detikcom