BAGANSIAPIAPI (HR)-Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Rohil mengimbau kepada masyarakat untuk cerdas dalam memilih pemimpin. Hal itu disampaikan Ketua MUI Rohil Wan Ahmad Saiful terkait pelaksanaan pemilu kepala daerah Kabupaten Rohil yang akan digelar di Desember 2015 mendatang.

Lanjutnya, Islam telah mengajarkan bahwa pemimpin itu bukan bertugas untuk satu golongan semata. Karenanya masyarakat diimbau tidak bertindak ceroboh.

"Mari kita lebih selektif dalam memilih pemimpin, jangan ceroboh, karena pemimpin dipilih bukan untuk kepentingan suatu golongan semata. Ini tak lama lagi kita akan menghadapi Pilkada, mari kita bertindak bagaimana lebih baik untuk semakin baik ke depannya," ujarnya, Jumat (27/2) ditemui di Bagansiapiapi.

Katanya, jika menginginkan Rohil ke depannya berubah ke arah yang lebih baik, maka pilihlah calon pemimpin yang benar–benar amanah, saat mengambil suatu keputusan hendaklah dia mengambil kebijakan tersebut berdasarkan hukum agama dan undang-undang  yang berlaku sesuai dengan prinsip kebenaran.

Kabupaten Rohil saat ini sebut Wan Syaiful sedang mengalami berbagai krisis, di semua sendi kehidupan hingga mengakibatkan kemunduran akhlak masyarakat. Sementara APBD Rohil yang tergolong besar tidak bisa menyetarai ketimpangan yang terjadi di tengah masyarakat.

"Dari pengalaman selama ini, berpikirlah ke depannya, jika hendak memilih pemimpin, pilih lah pemimpin yang trackrecord di keluarganya baik, biar nanti jika dia memimpin Rohil mampu memanej kembali administrasi dan birokrasi Rohil ke depannya sesuai kebutuhan Rakyat," pungkasnya. (zmi)