Tiga Maestro Seni Riau Terima Anugerah dari Presiden Jokowi

Tiga Maestro Seni Riau Terima Anugerah dari Presiden Jokowi

RIAUMANDIRI.co, PEKANBARU - Tiga maestro seni Riau sukses mendapat Anugerah Kebudayaan dan Penghargaan Maestro Seni Tradisi 2017, dari Presiden Republik Indonesia, melalui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, di Jakarta, Kamis (28/9/2017).

Ketiga maestro tersebut yakni, OK Nizami Jamil penerima penghargaan kategori Satya Lencana Kebudayaan. Hafiz Rancajale, penerima penghargaan kategori Pencipta, Pelopor dan Pembaru. Selanjutnya Muhammad Ade Putra, penerima penghargaan kategori Anak dan Remaja.

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Riau, Yoserizal Zein, menjelaskan penyerahan penghargaan tersebut akan diserahkan malam nanti oleh Presiden RI, Joko Widodo, bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

"Ketiga maestro kita ini sudah melalui penilaian dan mereka berhak mendapatka anugerah dan penghargaan dari Presiden. Dijadwalkan malam ini diserahkam langsung penghargaan itu," kata Yoserizal.

Untuk OK Nizami Jamil, telah memberikan pengajaran meyakini pembinaan kebudayaan daerah, mengokohkan negara kesatuan Republik Indonesia. Berbgaainupaya telah dilakukan untuk melestarikan dan mewariskan, budaya Melayu Riau.

"Praktisi dan birokrat kebudayaan ini telah menulis 25 buku tentang sejarah budaya melayu Riau. Ia juga menciptakan tari langgam Melayu, salah satunya tari makan sirih persembahan. Pendiri lembaga warisan budaya Melayu," ungkap Yose.

Untuk Hafiz Rancajale, pendiri dan penggiat inisiatif seni kontemporer, ruang rupa dan forum lenteng yang merupakan pusat, kajian dan aktifitas seni komuditas terdepan di Indonesia saat ini.

Sedangkan, Muhammad Ade Putra, sudah menekuni seni sastra sejak duduk di kelas 3 SD. Ia menjuarai sejumlah lomba menulis puisi dan cerpen tingkat nasional. Buku kumpulan puisi Ade di antaranya, Kepompong dalam Botol dan Hikayat Anak-anak Pendosa. Kumpulan cerpennya yang telah terbit, berjudul Timang Gadis Perindu Ayah Penanya Bulan. ***


Reporter    : Nurmadi
Editor          : Mohd Moralis