INHU (RIAUMANDIRI.co) - Front Pembela Islam (FPI) dan komunitas motor XTC Indonesia di Kabupaten Indragiri Hulu menggalang sumbangan masyarakat untuk membantu rakyat Palestina. Kegiatan penggalangan dana sumbangan umat ini dilaksanakan di Kecamatan Rengat, Rengat Barat dan Kecamatan Pasir Penyu, Minggu (13/8/2017).

 

"Kegiatan ini mengajak warga menyumbang bantuan untuk warga Palestina yang saat ini sedang memperjuangkan keberadaan Masjid Al Aqso dari serangan negara Israel," ujar Sekretaris FPI Inhu Ustadz Muhammad Masnoer Al Fatih di sela penggalangan dana.

 

Aksi solidaritas kemanusiaan yang diprakarsai pengurus FPI Kabupaten Inhu ini menjadi pusat perhatian masyarakat di Kota Rengat. Tidak sedikit warga non-muslim termasuk warga keturunan Tionghoa ikut memberikan sumbangan dana. 

 

Kegiatan serupa juga dilaksanakan di Jalan Raya Lintas Timur tepatnya di seputaran Tugu Patin Pematang Reba. Di lokasi ini tampak pengemudi, baik roda dua, roda empat bahkan supir truck turut berpartisipasi memberikan sumbangan.

 

Sore harinya, rombongan FPI Inhu bertolak menuju kota Airmolek Kecamatan Pasir Penyu. Sampai di depan Bandara Japura, rombongan bertemu dengan rombongan XTC Indonesia yang juga melakukan aksi penggalangan dana untuk Palestina.

 

Selanjutnya, rombongan XTC bersama FPI membuat kesepakatan bersama - sama menuju kota Airmolek dan melaksanakan pengumpulan bantuan bersama - sama.

 

Aksi FPI dan XTC di Airmolek juga menyita perhatian masyarakat, para tokoh masyarakat, pemuka agama turun bersama memberikan bantuan untuk rakyat Palestina.

 

Ketua XTC Indonesia, Rizkon mengaku bangga kegiatan yang dilakukan Ormasnya mendapat dukungan dari FPI Inhu dan bahkan didukung ketua KNPI Inhu Daniel Eka, serta wakil Ketua DPRD Inhu Adila Ansori. 

 

Aksi penggalanan bantuan untuk rakyat Palestina ini akan terus berlanjut. Rencananya, rombongan FPI Kabupaten Inhu akan melaksanakan aksi yang sama di Belilas Kecamatan Seberida dan Kecamatan lainnya di wilayah Kabupaten Inhu.

 

Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 14 Agustus 2017

 

Reporter: Eka BP

Editor: Nandra F Piliang