BANGKINANG (RIAUMANDIRI.co) - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar melalui Sekretaris Dedi Sambudi SKM didampingi kasi Pelayanan Kesehatan (Yankes) Ade Hartanto mengungkapkan, pihaknya telah selesai melakukan cek kesehatan Calon Jemaah Haji.

 

"Kami Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar telah siap melaksanakan tes kesehatan kepada 820 calon jemaa haji, dan ada dua jemaah laki – laki gagal berangkat dikarenakan satu orang menderita sakit gagal ginjal dan satunya lagi menderita stroke,” jelas Sambudi saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (1/8).

 

Dari hasil cek kesehatan yang telah dilakukan, 818 JCH siap diberangkatkan pada 14 Agustus untuk kloter pertama dan 15 Agustus 2017 untuk kloter II.

 

Sambudi menambahkan, bagi JCH yang menderita penyakit menular, gagal ginjal, dan stroke, tidak dibenarkan oleh Kementerian kesehatan untuk berangkat haji.

 

"Kami telah memberikan penjelasan dan pengertian kepada pihak keluarga yang gagal berangkat menunaikan ibadah haji untuk tahun ini, dan pihak keluarga bisa memaklumi dan menerima keputusan Kementerian Kesehatan tersebut," terangnya.

 

Untuk mendampingi CJH, lanjutnya, dari Dinas Kesehatan Kampar akan mendampingi JCH sampai ke Batam.

 

Ia juga menghimbau kepada seluruh JCH Kampar, mengingat suhu di Makkah saat ini 38 sampai 39 derajat celcius, jemaah diharuskan banyak minum air putih terutama dari mata air zam – zam agar kesehatan terjaga, sesuai dengan himbauan Kementerian Kesehatan.

 

Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 02 Agustus 2017

 

Reporter: Ari Amrizal

Editor: Nandra F Piliang