Pimpinan Haluan Riau, Gatot Bibit Meninggal Dunia

Pimpinan Haluan Riau, Gatot Bibit Meninggal Dunia
PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un, berita duka datang dari dunia jurnalistik Riau. Gatot Bibit Bibiono, salah satu pendiri Koran Riau Mandiri tutup usia, Kamis (29/6/2017) sekitar pukul 17.30 WIB di Mojokerto, Jawa Timur.
 
Pria kelahiran Surabaya 29 Oktober 1960 ini wafat setelah berjuang terhadap penyakit diabetes dan jantung yang dideritanya. Almarhum meninggal dunia akibat serangan jantung di kediamannya di Mojokerto.
 
Gatot Bibit Bibiono dikenal sebagai visioner, ide-ide yang dibuatnya mampu menjaga eksistensi media surat kabar di tengah gempuran media online yang kian menjamur. Mempunyai sikap yang kritis, lugas, dan tegas serta pemikiran yang visioner membuat dia dipercaya menduduki posisi penting di sejumlah media massa.
 
Sijori mandiri, Riau Mandiri, Sumbar Mandiri, Berita Terkini, Riau Times, dan Surabaya Pagi, adalah sejumlah media massa yang pernah dinahkodai Gatot Bibit. Terakhir sebelum wafat, Gatot Bibit masih dipercaya menjadi Direktur Pengandalian dan Pengawasan di Koran Haluan Riau.
 
"Subyektifitas dan Obyektifitas adalah problema abadi dalam filsafat ilmu pengetahuan, yang telah diperdebatkan berabad-abad lamanya dan tak kunjung selesai. Namun apa yang saya ungkapkan, tetaplah saya dasarkan atas niat dan iktikad baik, agar kita dapat mencari alternatif yang kita anggap terbaik, yang selanjutnya mungkin akan menuntun sikap batin, sikap intelektual dan mungkin pula prilaku kita dalam bertindak." demikain sedikit tulisan Gatot Bibit di Blog pribadi miliknya.
 
Kendati besar di media surat kabar, Gatot Bibit tidak menutup diri terhadap perkembangan zaman. Dia juga melirik peluang besar yang mampu dikembangkan di media online, dengan menerapkan konsep simultansi antara riaumandiri.co dan Koran Haluan Riau.
 
Bagi banyak jurnalis di Riau, Sumatera Barat dan Surabaya, Gatot Bibit adalah seorang guru, pelopor, dan motivator. Selamat jalan Mas Gatot, semoga tenang di peristirahatan terakhir.(rmc/nandra)