TEMBILAHAN (HR)-Guna mengantisipasi terjadinya berbagai hal yang tidak diinginkan, seperti pungutan liar menjelang pelaksanaan Ujian Nasional, Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir diminta memperketat pengawasan terhadap sekolah yang ada di bawah daerah tersebut.

Penegasan tersebut disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Inhil Alimuddin RM, dalam upaya mencegah terjadinya berbagai bentuk pembayaran yang dikenakan kepada para siswa, yang berpotensi dan mengarah pada pelaksanaan pungli di sekolah.

Dikatakan Sekda, Disdik Inhil harus menjalin koordinasi dan kerjasama yang baik dengan berbagai pihak terkait, seperti UPTD dan Pengawas Sekolah, sehingga tidak ada lagi sekolah yang berani melakukan pungli terhadap para siswanya.

"Saya minta Disdik harus melakukan pengawasan yang ketat dengan UPTD, termasuk juga Pengawas Sekolah. Permasalahan ini harus ditangapi dengan serius dan butuh komitmen kia bersama dalam memberantasnya," tutur Sekda saat ditemui sejumlah awak media di Kantor Bupati, Jalan Akasia Tembilahan.

Apalagi, lanjutnya, segala bentuk pembayaran uang sekolah sudah disediakan dalam dana BOS, sehingga sekolah tidak berhak lagi melakukan berbagai macam pungutan yang sifatnya memberatkan dan mengharuskan siswa melakukan pembayaran.

"Semuanya kan sudah diatur, tidak ada lagi namanya iuran-iuran, ini tugas Disdik melakukan pengawasan, jangan sampai ada sekolah yang berani memungut iuran dari siswa," pungkasnya. (knc/aag)