SIAK (RIAUMANDIRI.co) - Sekitar pukul 12.00 WIB siang tadi , warga Dusun Teluk Mussahab, Kampung Temusai, Kecamatan Bungaraya, digegerkan dengan adanya suara tembakan yang berasal dari sekitar rumah Irwan Syaputra. Ternyata saat itu tim dari kepolisian Polres Siak menggerebek rumah tersebut yang diduga digunakan untuk transaksi  jual beli narkoba.

 

"Kami kaget disaat siang bolong seperti ini tiba-tiba ada tim polisi entah dari mana menggerebek rumah Irwan Syaputra (IS), dengan suara tembakan yang keras membuat bulu kuduk merinding. Ternyata suara tembakan itu untuk memperingati pelaku agar tidak lari dari rumah, karena diwaktu itu IS melarikan diri ke belakang rumah, dan akhirnya IS dan 2 orang lainnya yang tak kami kenal ditangkap oleh polisi yang katanya kasus Narkoba," ungkap Badri, warga Temusai tetangga IS kepada riaumandiri.co, Sabtu (27/5).

 

Ini merupakan penangkapan yang kedua kalinya di Dusun Teluk Mussahab, Kampung Temusai terkait narkoba. "Kami berharap pihak kepolisian selalu menyelidiki dan menindak lanjuti perkara ini, karena kami takut kalau para pemain narkoba yang lain jika tidak segera diringkus anak-anak kami yang menjadi korban," harapnya.

 

Hal senada diungkapkan Ketua RW 04 Sujud, ia mengaku sangat lega dan tenang dengan adanya penangkapan IS, karena selama ini gerak-gerik yang dilakukan IS di lingkungannya sangat mencurigakan dan meresahkan masyarakat sekitarnya.

 

"Sebelumnya saya sudah mengingatkan dan melaporkan hal ini kepada kepala desa, karena gerak-gerik orang ini (IS) sangat mencurigakan dan diduga kuat bisnis narkoba. Karena itu saya takut kalau warga saya yang lain bisa jadi korban dan ikut-ikutan. Untuk itu saya apresiasi Polres Siak yang telah sigap dan cepat melakukan penangkapan kepada tersangka," ungkapnya.

 

Sujud juga mengaku bahwa IS ini merupakan warga pendatang yang baru saja tinggal di kampungnya, dan aktifitas yang mencurigakan ini juga sudah sejak awal ia ketahui. "Kegiatan yang mencurigakan ini sudah lama saya ketahui, dan bahkan saya sudah melaporkan hal ini kepada kepala desa, dan syukurlah hari ini pelaku ditangkap," ungkapnya.

 

Hal itu dibenarkan juga oleh Ketua RT Suparmen, ketika  mendengarkan suara ramai-ramai dirumah IS, dirinya langsung meluncur ke TKP, setelah sampai di sana ada 3 orang yang diduga tersangka narkoba, salah satunya IS.

 

"Memang benar ada penangkapan warga kita, waktu saya datang ke TKP mereka (pelaku) sudah ditangkap oleh polisi yang lumayan banyak juga. Ini sebuah pembelajaran buat kami agar kami bisa lebih berhati-hati dan kontrol terhadap warga kami agar tidak terjebak narkoba," harapnya.

 

Kapolres Siak AKBP Restika P Nainggolan Sik melalui Kapolsek Bungaraya AKP  Marzuki Daulay ketika dihubungi melalui telpon selulernya membenarkan bahwa ada penangkapan kasus Narkoba di Kampung Temusai Kecamatan Bungaraya dan Pusako.

 

"Memang benar ada penangkapan tersangka Narkoba di Kecamatan Pusako dan Temusai Kecamatan Bungaraya dari Res Narkoba Polres Siak," pungkasnya dengan singkat. 

 

Baca juga di Koran Haluan Riau

 

Reporter: Sugianto

Editor: Nandra F Piliang