Laut Tanjungpinang Masih Penuh Sampah

Laut Tanjungpinang Masih Penuh Sampah
Tanjungpinang (riaumandiri.co) - Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Nurdin Basirun prihatin kotornya perairan laut di Kepri khususnya Kota Tanjungpinang sebagai ibu koHal itu diungkapkannya dihadapan Menteri Pariwisata (Menpar) RI, Arief Yahya saat menyampaikan sambutan.
 
 “Coba kita lihat di Tanjungpinang seperti Pelantar 1, 2 dan 3 banyak sampah yang berserakan di laut, karena masyarakat selalu membuang sampah di laut,” kata Nurdin, Senin (3/4) di Tanjungpinang.
 
Sedangkan kotornya laut di Tanjungpinang, menurut Gubernur Kepri itu, karena budaya dari masyarakat yang selalu membuang sampah di laut.
 
“Kami sudah rapat dengan dinas terkait, kita memberi pemahaman bagaimana masyarakat tidak membuang sampah ke laut. Membuang sampah ke laut sudah menjadi budaya kita, ini yang berat untuk mengubah, kita tekad hari ini perbaiki,” kata Nurdin.
 
Sementara sebelumnya, Kepala Bidang Kebersihan DPRPKP Kota Tanjungpinang, Wambok mengatakan, jumlah petugas kebersihan sampah di laut hanya 15 orang yang mencakupi daerah Pelantar 1, 2, 3, Senggarang dan Kampung Bugis.
 
 Sedangkan dengan jumlah segitu, Wambok rasakan belum cukup untuk melaksanakan kebersihan sampah di laut. 
“Kami selalu mengusulkan petugas tambahan.  Namun tidak pernah disetuji, karena kondisi keuangan Kota Tanjungpinang,” ujarnya. (kdc)ta. Bahkan, laut di daerah Tanjungpinang masih penuh sampah.