BANGKINANG KOTA (riaumandiri.co) - Pendidikan politik memiliki arti penting agar mengetahui  sistem politik Indonesia sesuai mekanisme yang berlaku. Oleh karena itu pemahaman empat konsensus kebangsaan yakni pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika serta NKRI mutlak terus dikembangkan.

 

Demikian dikatakan Plt Sekdakab Nurahmi, saat membuka Pendidikan Budaya Politik bagi partai politik yang dilaksanakan di Bangkinang Baru, Selasa (4/4).

 

NKRI adalah sebuah demokrasi, ini sesuai amanat UUD 1945 bahwa kedaulatan berada ditangan rakyat dan dilaksanakan menurut UUD. Kendati demikian hak asasi tidaklah bersifat mutlak karena ia akan berhenti manakala implementasi menabrak hak asasi orang lain.

 

"Dalam kehidupan politik, kita menyadari politik itu identik dengan kepentingan yang bersifat pribadi, kelompok atau masyarakat yang pada gilirannya bermuara pada kepentingan nasional. Karena itu, harus ditempatkan kepentingan nasional diatas kepentingan pribadi," jelas Nurahmi.

 

Pendidikan politik, merupakan bagian integral dari pembangunan politik yang meliputi struktur dan kultur politik. Oleh karena itu dalam pengembangan kehidupan politik nasional, sebaiknya kita tidak melupakan sejarah dengan melihat dan menelaah nilai-nilai luhur budaya bangsa yang dianut, diyakini dan dikembangkan oleh nenek moyang kita

"Diharapkan dinamika kehidupan politik nasional dapat berjalan dalam suasana damai dan harmonis dengan tetap mengedepankan sopan santun dan menjunjung semangat kebersamaan," harap Nurahmi.